Page 7 - KLIPING BELMAWA (4 September 2019 - Pagi)
P. 7

Judul
Menristekdikti Tindak Tegas Kekerasan 'Ospek' di Universitas Khairun
Media
Medcom - online
Terbit
4 September 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://www.medcom.id/pendidikan/news- pendidikan/Zkera17K-menristekdikti-tindak-tegas- kekerasan-ospek-di-universitas-khairun
PR VALUE
Rp 30.000.000
Jurnalis
Daviq Umar Al Faruq
Malang: Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, menegaskan bahwa tidak boleh ada lagi kekerasan dalam pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa (PKKBM) atau dulu biasa dikenal dengan ospek di seluruh perguruan tinggi di Indonesia.
"(Ospek) yang dilakukan di Indonesia tidak boleh melakukan kekerasan," katanya di Malang, Jawa Timur, Selasa 3 September 2019.
Nasir menegaskan, PKKBM seharusnya diisi dengan kegiatan yang bermanfaat. Misalnya memberikan pembelajaran kepada mahasiswa baru terkait fasilitas atau manajemen di kampus tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Sehingga kalau itu terjadi kekerasan maka harus ditindak," tegasnya.
Menristekdikti juga menegaskan, bakal menindak tegas kasus kekerasan ospek yang baru-baru ini terjadi di Universitas Khairun, Ternate, Maluku Utara. Dia bahkan telah memerintahkan Dirjen Belmawa (Pembelajaran dan Kemahasiswaan) Kemenristekdikti untuk menyelesaikan masalah tersebut.
"Contoh yang terjadi, kami sudah memerintahkan kepada Dirjen Belmawa melalui Rektor Universitas yang ada di Ternate. Harus ditindak, enggak boleh ini dibiarkan. Maka harus diberikan sanksi sesuai dengan peraturan akademik mereka," tegasnya.
Seperti diketahui. kegiatan orientasi mahasiswa baru di Universitas Khairun, Ternate, Maluku Utara menjadi viral lewat sebuah video yang beredar di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat perlakuan kekerasan yang dilakukan mahasiswa senior terhadap para mahasiswa baru. Para mahasiswa baru diminta menaiki tangga dengan cara berjalan jongkok dan meminum air mineral yang terkena ludah teman lainnya secara bergantian.


































































































   5   6   7   8   9