Page 11 - KLIPINGBPPT27022019PAGI
P. 11
industri, mulai dari industri pulp dan kertas, kulit, tekstil,
kimia, makanan hingga industri pakan.
Bahkan permintaan enzim untuk industri pun tumbuh sekitar 5 - 6% per tahunnya.
Pertumbuhannya cenderung meningkat setiap tahun, mengikuti pengaplikasian enzim yang semakin beragam dan lebih luas dalam dunia industri.
Namun tingginya kebutuhan dalam pemanfaatan enzim, tidak sesuai dengan produksinya di tanah air.
Karena sebagian besar enzim untuk industri masih diimpor dari Eropa, Tiongkok dan India.
Dalam pemanfaatannya, enzim untuk industri pakan menjadi konsumsi terbesar di Indonesia.
Konsumsinya bisa mencapai angka sekitar 3880 ton per tahun dan menyumbang sekitar
Rp 270 miliar.
Kerja sama antara BPPT dan Qingdao Vland Biotech group Co. Ltd sebelumnya telah dimulai sejak Maret 2016 lalu.
Saat itu MoU pertama ditandatangani oleh mantan Kepala BPPT Unggul Priyanto di kota
yang sama di negeri tirai bambu tersebut.
Penguatan kerjasama melalui penandatangan MoU itu diharapkan mampu
meningkatkan dorongan dalam melahirkan inovasi yang dapat menghela pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Indonesia Kembangkan Teknologi Enzim melalui Kerja Sama Riset dengan Industri Tiongkok, https://www.tribunnews.com/sains/2019/09/27/indonesia-kembangkan- teknologi-enzim-melalui-kerja-sama-riset-dengan-industri-tiongkok?page=all. Penulis: Fitri Wulandari Editor: Hendra Gunawan