Page 13 - KLIPING BELMAWA (13 AGUSTUS 2019 - PAGI) (1)
P. 13
Judul
Mobil Buatan Mahasiswa UNS Siap Libas di Jepang
Media
Kumparan
Terbit
13 Agustus 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://kumparan.com/bengawannews/mobil-buatan- mahasiswa-uns-siap-libas-di-jepang-1reZB6MPFLQ
PR VALUE
Rp.0
Jurnalis
Agung Santoso
SOLO - Mobil balap karya mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta bermesin motor diluncurkan untuk berkompetisi di Jepang. Mahasiswa yang tergabung dalam Tim Bengawan siap bersaing dengan mobil mahasiswa luar negeri yang didukung manufaktur memadai. Hal ini dikatakan Ketua Tim Bengawan, Ardhan Prasetyo Nugroho disela peluncuran mobil cepat ini di Gedung Rektorat dr. Prakosa UNS Solo, Senin (12/8).
"Dalam lomba 4 orang, peraturannya 1 driver 2 percobaan. Targetnya, mobil Yudistira bisa masuk 20 besar. Tahun lalu mobil kami memperoleh peringkat ke-69. Harapannya, kali ini bisa naik peringkat dengan kelebihan yang sudah kami perbaiki," kata Ardhan.
Mobil bernama Yudistira kali ini kecepatannya lebih tinggi dibanding mobil tahun lalu. Peningkatan seperti top speed lintasan lurus 75 meter 5,7 detik meningkat 2 detik dari tahun lalu. Mesin yang digunakan CB 400 tahun 1998 dengan bahan bakar pertamax turbo.
Mobil balap buatan Universitas Sebelas Maret (Agung Santoso)
"Proses kompetisi dimulai dengan technical inspection, pengecekan mobil sesuai regulasi atau tidak hingga autocross turun ke lintasan untuk dicatat kecepatan per lap. Terakhir menguji ketahanan mobil dengan mengitari 20 lap maksimal pergantian driver sebanyak dua kali," jelasnya.
Tahun ini tahun keempat dalam kompetisi adu kecepatan mobil tersebut dengan total biaya Rp 200 juta. Suspensi, Casis dan Engine mobil diubah lebih mumpuni, menggunakan airfoil di kedua sisi membuat mobil lebih aerodinamis. Sementara untuk advance casis dibuat lebih ringan dengan berat 55 kilogram dibandingkan tahun lalu 68 kilogram.
"Steering juga lebih enteng, knalpot yang digunakan berbahan stainless dan body mobil menggunakan fiber, mesin yang lama juga diganti, overall kecepatan lebih efisen,” ujarnya. Persiapan mulai desain, perencanaan, manufacturing, hingga jadi telah memakan waktu selama hampir setahun. Latihan di area Fakultas Teknik, lalu kedua di lapangan udara Gading Gunung Kidul.
Ditargetkan mobil Yudistira yang dipacu oleh Ma’ruf Yanuar Mahasiswa semester 5 Fakultas Teknik UNS mampu masuk ke dalam 20 besar. Selain Ma’ruf, Tim Bengawan UNS membawa 3 driver lain dalam ajang tersebut.
"Tahun lalu kami menerima JAMA Award sebagai peserta yang mampu menyelesaikan seluruh rangkaian kompetisi tanpa dikenai pinalti oleh panitia serta lolos endurance. Tahun ini kami juga ingin mempertahankan penghargaan itu lagi," imbuhnya.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNS, Kuncoro mengatakan puluhan mahasiswa dan dosen mengawal kompetisi di ajang SAE Japan 2019 di Shizouka Prefecture, Ecopa Stadium, Jepang pada 27-31 Agustus mendatang.