Page 40 - KLIPINGDIKTI
P. 40

Judul Dosen Jangan Tertipu, Publikasi Jurnal Internasional Tak Bayar
Media Medcom.com
Terbit February, 01 Feb 2020
Tone Netral
Halaman/Link https://www.medcom.id/pendidikan/news-pendidikan/GKdOvvrk- dosen-jangan-tertipu-publikasi-jurnal-internasional-tak-bayar
PR Value Rp45.000.000
Dosen Jangan Tertipu, Publikasi Jurnal Internasional Tak Bayar
Pendidikan Pendidikan Tinggi Publikasi IlmiahIlham Pratama Putra • 31 Januari 2020 14:47 Jakarta: Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Plt Dirjen Dikti) Kemendikbud, Nizam menyebut penulisan jurnal internasional tak pernah membebani dosen. Bahkan Nizam menegaskan, dosen tak perlu mengeluarkan uang sepeser pun saat mengurus jurnal internasional.
"Itu yang salah, kalau karya ilmiah dipublikasikan di jurnal internasional yang benar dan berkualitas, tidak ada bayar membayar," kata Nizam di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat 31 Januari 2020.
Menurut Nizam ketika dosen diminta membayar, berarti ada oknum yang nakal kepada dosen. Nizam menyebut mereka sebagai jurnal predator atau abal-abal.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?Happy Inspire Confuse Sad
"Kalau bayar membayar, kebanyakan mereka ini jurnal predator. Seolah internasional tapi sebenarnya itu hanya sekadar mencari uang," ujarnya.
Nizam mengingatkan agar dosen tak terpengaruh rayuan jurnal predator. Karena biasanya jurnal predator itu selalu menjanjikan jurnal bisa terbit dalam seminggu.
"Padahal untuk menerbitkan jurnal internasional bisa berbulan-bulan. Soalnya ada tahap verifikasi, review dan lain-lain dulu kan," pungkas dia.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menemukan ratusan jurnal ilmiah predator atau abal-abal. Mereka yang berada di balik jurnal predator ini


































































































   38   39   40   41   42