Page 17 - KLIPINGBELMAWA160219
P. 17
Judul
Universitas Airlangga Loloskan Empat Siswa SNMPTN 2019 Tanpa Seleksi, Ini Daftarnya
Media
Tribunnews
Terbit
15 Februari 2019
Tone
Positif
Hal/link
http://jatim.tribunnews.com/2019/02/15/universitas- airlangga-loloskan-empat-siswa-snmptn-2019-tanpa- seleksi-ini-daftarnya?page=all
PR VALUE
Rp.30,000,000
Jurnalis
Nur Anisa
Universitas Airlangga Loloskan Empat Siswa SNMPTN 2019 Tanpa Seleksi, Ini Daftarnya
Jumat, 15 Februari 2019 18:39
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pendaftaran Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2019 tersisa satu hari lagi.
Namun Rektor Universitas Negeri Airlangga (Unair) Surabaya melangkah cepat dengan meloloskan empat dari ribuan pendaftar SNMPTN Unair.
Empat siswa tersebut terpilih dari syarat yang disebutkan Rektor Unair Mohammad Nasih saat menanyakan prestasi siswa-siswi yang hadir di acara Airlangga Education Expo 2019 di Gedung Convention Center Kampus C Unair, Jumat (15/2/2019). Mohammad Nasih menanyakan siswa-siswi yang pernah menjabat ketua osis maupun juara kompetisi tingkat nasional selama pendidikan di SMA sederajat."Kami menggunakan prestasi khusus ternyata para pendaftar SNMPTN dan hadir disini terbukti punya keahlian khusus, maka kami catat dan proses," kata Rektor Universitas Negeri Airlangga (Unair) Surabaya, Mohammad Nasih, Jumat (15/2/2019). Sebanyak lima siswa kemudian naik ke atas panggung dengan menyebut kejuaraan yang pernah diikuti di tingkat nasional maupun mantan ketua osis.
Saat ditanya terkait pilihan program studi di SNMPTN Unair, satu diantara lima siswa tersebut harus mundur lantaran memilih Fakultas Kedokteran.
"Mereka sudah daftar (SNMPTN) biasanya dipilih dari rangking. Mereka ini langsung
diterima asal sesuai pilihan. Untuk FK-FKG diperlukan skor akademik yang tinggi dan menurut saya belum nutut passing grade dan rangkingnya diatas 10 besar," papar Nasir.
Keempat siswa-siswi yang lolos tersebut di antaranya:
- Marisa Adillah Putri, siswi SMA Muhammadiah 10 Gresik,
- Alfian Jazuli dari SMA Darul Ulum Waru, Sidoarjo,
- Nilna Alivia Syahiro dan Ermawati dari SMA Muhammadiah I Babat Lamongan.
Pemilihan dari kualifikasi khusus ini, menurut Nasir, dapat memberi kesempatan kepada siswa yang tidak hanya prestasi akademik dan rangking saja.
