Page 142 - KLIPINGBPPTIEMS2019
P. 142
Dalam Pameran IEMS tersebut, lembaga yang bergerak di bidang kaji-terap teknologi ini akan turut memperkenalkan produk kendaraan listrik, khususnya hasil karya anak bangsa.
IEMS 2019 ini digelar 4-5 September di Balai Kartini Jakarta. Nanti pada 7 September 2019 dilakukan konvoi kendaraan listrik dari kantor BPPT Thamrin menuju Puspiptek Serpong.
Hammam menambahkan, jika ekosistem KBL disiapkan akan terjadi rantai pasok dan bisa saja KBL nanti harganya murah. Ekosistem pengembangan KBL lanjutnya terdiri dari baterai, motor penggerak, penyediaan listrik untuk fast charging, bengkel dan suku cadang jika ada kerusakan kendaraan listrik. Selain itu juga perlu dipikirkan recycle baterai yang tidak lagi digunakan.
"Kita harus bisa membangun ekosistem industri rancang bangun produksi mobil listrik Indonesia," ucap Hammam.
Pengembangan KBL merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 Tentang Percepatan Program KBL Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Pengembangan teknologi KBL di dalam negeri diyakini tidak lagi menjadikan Indonesia sekadar pasar KBL tetapi juga produsen.
Saat ini, BPPT juga telah membuat dua stasiun pengisian kendaraan listrik atau electric vehicle charging station (EVCS). Fast charging station berkapasitas 50 kW itu ditempatkan di dua kantor BPPT yang berada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat dan Puspiptek Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Sumber : Suara Pembaruan