Page 183 - KLIPINGBPPTIEMS2019
P. 183
Judul
Indonesia Electric Motors Show, upaya merangsang industri kendaraan listrik
Media
Beritagar
Terbit
6 September 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://beritagar.id/artikel/otogen/indonesia-electric-motors-show- upaya-merangsang-industri-kendaraan-listrik
PR VALUE
Rp.30,000,000
Jurnalis
Bella
Indonesia Electric Motors Show, upaya merangsang industri kendaraan listrik
Mobil listrik karya Institut Teknologi Surabaya dipamerkan dalam Indonesia Electric Motors Show di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (4/9/2019). | Bella Viona /Beritagar.id
Memanfaatkan isu kendaraan ramah lingkungan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menggelar pameran kendaraan listrik bertajuk Indonesia Electric Motors Show (IEMS) di Jakarta selama dua hari, Rabu-Kamis (4-5/9/2019).
Adapun sebagai penutup IEMS 2019, para peserta pameran akan melakukan konvoi kendaraan listrik dari kantor BPPT di Jalan MH Thamrin, Jakarta, ke kantor BPPT di Serpong, Tangerang, Banten, pada Sabtu (7/9).
Ini adalah pameran kendaraan listrik pertama di Indonesia. BPPT menggelarnya bersama Majalah Transportasi dengan tema "Electric Vehicle for Smart Transportation."
"Kami ingin mengenalkan mobil listrik ke lingkungan," ujar Maulana Dwi Nur Damawi, staf Bidang Teknologi Kelistrikan BPPT, menyebutkan satu di antara tujuan IEMS kepada Beritagar.id, Rabu (4/9).
Dengan pameran ini, BPPT juga ingin mendorong pemerintah untuk segera mungkin menurunkan produk hukum turunan setelah Peraturan Presiden (Perpres) soal percepatan industri kendaraan listrik ditandatangani.
Alasan lain, kendaraan konvensional berbahan bakar fosil (BBM) mengonsumsi mayoritas sumber energi tidak terbarukan di Indonesia. Repotnya, sebagian besar BBM harus diimpor. Menurut data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi ( SKK Migas) pada 2016, misalnya, konsumsi minyak bumi 1,615 juta barel per hari. Sedangkan jumlah produksi hanya 831.000 barel per hari.
Andry Dwinanda, Manager Electric Bike Division PT Terang Dunia Internusa, menegaskan kendaraan listrik seperti motor dan mobil tidak perlu diservis seperti kendaraan konvensional.