Page 2 - KLIPINGBELMAWA20122019PAGI
P. 2

Judul
PT Garam Gandeng BPPT Garap Pilot Project Garam Industri
Media
Republika.co.id
Terbit
20 Desember 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://republika.co.id/berita/q2syc7383/pt-garam- gandeng-bppt-garap-empilot-projectem-garam-industri
Jurnalis
Dadang Kurnia
REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- PT Garam bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) meresmikan pilot project garam industri di Manyar, Gresik, Jumat (20/12). Pilot project tersebut dengan mengintegrasikan sistem peralatan produksi garam industri yang dilengkapi teknologi yang mampu meningkatkan kualitas produk garam lokal dari NaCl 88 persen menjadi garam industri dengan NaCl 98 persen.
Menteri Riset dan Teknologi Bambang Permadi Brodjonegoro berharap, diresmikannya pilot project garam industri tersebut dapat mengurangi kebergantungan terhadap garam impor. "Nantinya rumah tangga maupun perusahaan akan dengan senang hati membeli garam dari PT Garam ini. Dan yang lebih penting mengurangi kebergantungan impor, karena garam yang dihasilkan mepunyai kualitas yang sama dengan garam yang selama ini diimpor," ujar Bambang di sela peresmian.
Bambang menuturkan, selama ini selalu ada benturan antara impor garam untuk kebutuhan industri, dengan nasib para petani garam. Benturan tersebut, kata dia seolah menggambarkan pemerintah tidak berpihak pada petani garam, dan melakukan impor garam.
"Dua isu ini dibenturkan satu sama lain. Sehingga berkesan pemerintah tidak hadir dan membiarkan begitu saja impor dan menjatuhkan harga garam rakyat. Impor garam industri yang membuat garam rakyat seolah-olah tidak berharga. Ada kesan importir diuntungkan, rakyat dirugikan," ujar Bambang.
Bambang pun mengungkapkan alasan garam rakyat yang diproduksi petani garam dalam negeri biasanya dibeli dengan harga murah. Itu tak lain karena kualitas dari garam yang dihasilkan kurang bagus, bahkan di bawah standar.
Dimana garam yang diproduksi dengan peralatan seadanya tersebut, memiliki NaCl rendah, yang membuat harganya juga rendah. "Harus ada upaya meningkatkan kualitas dari garam itu sendiri. Pabrik ini bisa menghasilkan garam dengan berbagai
tingkat, untuk berbagai keperluan. Itu lah yang disebut menyelesaikan masalah dari akarnya. Ini bisa mengurangi kebergantungan impor," ujar Bambang.


































































































   1   2   3   4   5