Page 10 - KLIPINGBELMAWA12032019 (pagi)
P. 10
Judul
Menristekdikti Ingin Kampus Fasilitasi Mahasiswa Berwirausaha
Media
Viva
Terbit
12 Maret 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://www.viva.co.id/digital/digilife/1129153- menristekdikti-ingin-kampus-fasilitasi-mahasiswa- berwirausaha
PR VALUE
Rp. 30,000,000
Jurnalis
Tim Viva
Menristekdikti Ingin Kampus Fasilitasi Mahasiswa Berwirausaha Menteri Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir meminta para mahasiwa tidak hanya mencari kerja setelah lulus dari kampus, melainkan dapat menciptakan lapangan pekerjaan. "Mindset diubah jangan kuliah mencari pekerjaan, tapi bagaimana setelah itu menciptakan lapangan kerja. Ini harus dilatih dari kampus," kata Mohamad Nasir saat peresmian Gedung Perkuliahan dan Auditorium kampus Universitas Kristen Petra Surabaya, di Surabaya, Jawa Timur, Senin, 11 Maret 2019. Karena itu, ia mendorong perguruan tinggi ini untuk memfasilitasi mahasiswa berwirausaha sejak di bangku kuliah. Saat ini sudah mulai banyak lapangan pekerjaan yang digantikan oleh teknologi. "Sekitar 75 sampai 375 juta orang terdampak great shifting pada sumber daya manusia. Tadinya mereka bekerja, tiba-tiba digantikan teknologi, pekerjaannya hilang," katanya. Perkembangan dunia teknologi sudah banyak mengambil alih pekerjaan dari tenaga manusia itu sendiri. "Akuntan dalam menghitung manual, pekerjaannya diganti sistem komputer. Ada juga public relations yang digantikan oleh Artificial Intelligence," tuturnya. Nasir menjelaskan, mahasiswa dari jurusan mana pun kini harus bisa mengerti teknologi lebih baik agar dapat mulai berwirausaha berdasarkan teknologi dan inovasi, termasuk bagi mahasiswa rumpun sosial, ekonomi, dan humaniora. Kata dia, dulu masalah literasi hanya pada membaca, menulis, berhitung. Hal ini tidak cukup, namun harus menambah literasi data, yaitu memahami bagaimana memanfaatkan data yang begitu besar. "Bagi mahasiswa ilmu sosial, tidak bisa mengandalkan model yang ada, harus menambah kemampuan coding, programming. Supaya mereka ke depan menjadi entrepreneur muda yang baik," katanya. Maka itu, Nasir mendorong Universitas Kristen Petra Surabaya ini agar terus mencari bakat entrepreneur dari kalangan mahasiswa. Salah satunya dengan menggelar pameran hasil kreasi mahasiswa dan mengundang para investor juga. "Ini akan jadi bisnis tersendiri, sehingga universitas bisa