Page 8 - KLIPINGBELMAWA5092019SORE
P. 8
Judul
Dies Natalis UT ke-35, Mengubah Kompetisi jadi Sinergi Bangun Bangsa
Media
Kompas.com
Terbit
5 September 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://edukasi.kompas.com/read/2019/09/05/13591761/dies-natalis-ut- ke-35-mengubah-kompetisi-jadi-sinergi-bangun-bangsa?page=all
PR VALUE
Rp.60.000.000
Jurnalis
Y ohanes
Dies Natalis UT ke-35, Mengubah Kompetisi jadi Sinergi Bangun Bangsa Kompas.com - 05/09/2019, 13:59 WIB BAGIKAN: Komentar Universitas Terbuka (UT) menggelar Dies Natalis ke-35 mengangkat tema Mengukuhkan Konektivitas Bangsa di Era Siber di UT Convention Centre (UTCC), Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (4/9/2019). (DOK. KOMPAS.com/YOHANES ENGGAR) Penulis Yohanes Enggar Harususilo | Editor Yohanes Enggar Harususilo KOMPAS.com - Universitas Terbuka ( UT) menggelar Dies Natalis ke-35 mengangkat tema "Mengukuhkan Konektivitas Bangsa di Era Siber" di UT Convention Centre (UTCC), Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (4/9/2019). Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kemenristekdikti) Ismunandar mengingatkan ada 3 tantangan besar dihadapi pendidikan tinggi dalam era disrupsi teknologi saat ini. "Yang pertama mutu, bagaimana kita memeratakan mutu pendidikan tinggi kita. Teknologi informasi juga bisa dimanfaatkan untuk hal ini. Kedua relevansi pendidikan tinggi kita juga perlu terus ditingkatkan dan ketiga terkait akses," ujar Ismunandar. Peran pengembangan PJJ Dirjen Belmawa memberikan apresiasi kepada UT yang telah memberikan kontribusi menjawab ketiga tantangan pendidikan tersebut sebagai pelopor pendidikan jarak jauh (PJJ) berbasis teknologi. Baca juga: Lustrum VII Universitas Terbuka: antara Tenis Meja dan Target 1 Juta Mahasiswa "Di usia yang terbilang muda, 35 tahun sebagai perguruan tinggi, UT dengan sistem terbuka dan pendidikan tinggi jarak jauh berhasil meningkatkan akses pendidikan tinggi di daerah yang sulit terjangkau. Sangat besar kontribusinya bagi bangsa ini," ujar Ismunandar. Dirjen Belmawa menyampaikan jumlah alumni UT yang mencapai 1,75 juta merupakan potensi besar dan membuktikan UT telah membantu pemerintah dalam meningkatkan APK (angka partisipasi kasar) pendidikan tinggi. Selanjutnya, Ismunandar mendorong UT sebagai pelopor PJJ dapat menjadi mitra bagi perguruan tinggi lain yang ingin mengubah model perkuliahannya menjadi modul online. "Perguruan tinggi lain yang ingin mengubah beberapa perkuliahan menjadi online dapat kerja sama dengan UT. Hal iniakan jadi lompatan dalam pengembangan pendidikan tinggi karena UT sudah punya pengalaman yang sudah terbukti selama ini," ujar