Page 8 - KLIPINGBELMAWA10042019(PAGI)
P. 8
Hal itu dikarenakan secara substantif tidak memberikan manfaat apa-apa. Padahal dari audit internal ini diharapkan bisa memotret utuh kualitas dari unit-unit yang diaudit, bagaimana proses akademik dilakukan.
"Dapat diketahui apa kekurangannya, apa yang harus diperbaiki dan dilakukan ke depannya," kata Edy.
Baca:UMM Janjikan Pemenang Kontes Robot Bebas Skripsi
Dia menjelaskan, dengan audit mutu bisa dicermati kesesuaian antara standar pendidikan tinggi yang ditetapkan oleh PT, dengan kenyataannya di lapangan. Dengan demikian, kata Edy, jika
audit bisa dilakukan rutin setiap semester, ditangani oleh tenaga yang kompeten, kemudian ada tindak lanjut hasil, maka bisa diharapkan akselerasi perbaikan mutu lembaga akan terjadi.
Kompetisi antarunit untuk perbaikan kualitas juga akan terjadi. Hal itu akan menimbulkan evolusi berkelanjutan sehingga terjadi percepatan peningkatan mutu secara terus menerus. Jika ini sudah terjadi, maka budaya mutu juga akan mewujud.
Ini juga berarti perguruan tinggi tersebut sudah punya modal besar untuk bersaing bukan saja pada level lokal, atau bahkan nasional, tetapi juga global. "Akreditasi Unggul juga akan mudah diperoleh, bahkan akreditasi internasional," tutur Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammdiyah ini.