Page 4 - KLIPINGBELMAWA21052019PAGI

Judul
Menristekdikti Imbau Mahasiswa Tak Ikut Aksi 22 Mei
Media
Medcom
Terbit
21 Mei 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://www.medcom.id/pemilu/news-pemilu/3NOX723b- menristekdikti-imbau-mahasiswa-tak-ikut-aksi-22-mei
PR VALUE
Rp.30,000,000
Jurnalis
Muhamad
Jakarta: Menteri Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengimbau mahasiswa tak ikut aksi unjuk rasa saat pengumuman Pemilu, 22 Mei 2019. Nasir mengaku sudah menyampaikan hal ini kepada pihak kampus.
"Kalau melanggar urusanya kampus, kami sudah berikan peringatan kepada kampus, tidak boleh melakukan hal ini (turun aksi)," kata Nasri di Gedung Kemenristekdikti, Jakarta Pusat, Senin 20 Mei 2019.
M Nasir mengingatkan mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan untuk tidak terprovokasi. "Simbol-simbol kampus jangan dibawa karena akan merusak sendi- sendi akademik yang ada di perguruan tinggi nanti," ujarnya.
Ia meminta pada 22 Mei nanti mahasiswa tetap melakukan aktivitas seperti biasa. Ia mengajak seluruh proses Pemilu yang agar diserahkan kepada mekanisme yang berlaku.
Nasir menerima Organisasi kemahasiswaan pemuda (OKP) Kelompok Cipayung Plus. Mereka menyampaikan komitmen mereka untuk mengawal demokrasi dan tidak akan ikut aksi pada 22 Mei nanti.
Kelompok Cipayung ini bersikan gerakan maupun himpunan mahasiswa. Anatara lain Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).
Kemudian, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), serta Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI), dan Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI).