Page 9 - KLIPINGBELMAWA15032019(PAGI)
P. 9
KIP Kuliah belakangan terus didengungkan oleh Jokowi. Jokowi mengatakan kartu itu bagian dari programnya kelak saat terpilih kembali. Kartu KIP Kuliah diklaimnya akan memudahkan anak-anak muda dari keluarga kurang mampu mengecam pendidikan tinggi. Ia menceritakan pengalamannya menjadi anak orang yang tidak mampu. “Saya merasakan sendiri mau sekolah sulit, mau kuliah sulit.” Kartu itu, kata Jokowi, penting bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu agar bisa kuliah.
Ihwal program anyar ini, sejumlah kalangan menilai pemerintah sebaiknya memperbaiki program beasiswa yang sudah ada saat ini, yaitu Bidik Misi, daripada membuat program baru. "Saya pikir sebaiknya Bidik Misi itu bisa diperluas dan diefektifkan," ujar pengamat pendidikan dari Universitas Paramadina Muhammad Abduhzen.
Menurut dia, program yang telah berjalan beberapa tahun silam itu sebaiknya dievaluasi. Ketimbang, pemerintah terus mengeluarkan program dadakan dan banyak variasi. Malahan, ia menyebut masih ada alternatif lain untuk memperluas akses ke Perguruan Tinggi, misalnya dengan menurunkan tarif uang kuliah bagi mahasiswa.
"Semoga gagasan ini (KIP Kuliah) sudah melalui kajian dan memang ada kepentingan untuk memperluas akses ke perguruan tinggi, bukan sekadar untuk meningkatkan elektabilitas," ujar Abduhzen.
Guna meningkatkan kualitas beasiswa Bidik Misi, ia menyarankan adanya tim evaluator independen. Sehingga, pemerintah bisa mengetahui ketepatan dan efektifitas penyaluran beasiswa tersebut, baik dari segi tingkat ekonomi, hingga kemampuan akademik penerima.
Baca berita Jokowi lainnya di Tempo.co