Page 5 - KLIPINGBELMAWA08072019PAGI
P. 5
Judul
Beasiswa Teladan" Tanoto Foundation di 9 Universitas Bergengsi
Media
Kompas
Terbit
8 Juli 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://edukasi.kompas.com/read/2019/07/07/18054531/beasiswa- teladan-tanoto-foundation-di-9-universitas-bergengsi?page=all
PR VALUE
Jurnalis
Erwin
Beasiswa Teladan" Tanoto Foundation di 9 Universitas Bergengsi ERWIN HUTAPEA Kompas.com - 07/07/2019, 18:05 WIB BAGIKAN: Komentar (0) Peserta program beasiswa Teladan dari Tanoto Foundation.(Dok. Tanoto Foundation) KOMPAS.com – Tanoto Foundation memberikan program beasiswa Teladan kepada mahasiswa Indonesia untuk melahirkan calon pemimpin masa depan yang bertanggung jawab. Melalui program ini, peserta akan mendapatkan pelatihan kepemimpinan dan dibentuk menjadi pemimpin yang memiliki pengaruh positif bagi komunitas dan lingkungan kerjanya secara berkesinambungan. “ Beasiswa ini untuk mencetak pemimpin masa depan, bisa memimpin diri sendiri dan orang lain, tidak harus di perusahaan, tapi bisa membuka usaha atau komunitasnya, atau jadi pemimpin yang berkontribusi pada komunitas itu sendiri,” kata Head of Scholarship Tanoto Foundation Aryanti Savitri kepada Kompas.com, di Jakarta, Rabu (3/7/2019).
Cakupan Beasiswa Teladan merupakan kelanjutan dari program Sigap untuk pendidikan anak usia dini dan program Pintar untuk pendidikan dasar yang juga menjadi andalan Tanoto Foundation, sedangkan program Teladan untuk pendidikan tinggi. Baca juga: Beasiswa S-2 di Jerman, mulai Biaya Kuliah hingga Tunjangan Keluarga Tahun 2019, tersedia beasiswa Teladan bagi 150 mahasiswa yang diseleksi melalui kelengkapan administrasi, tes psikologi, dan wawancara. Adapun sembilan perguruan tinggi yang bekerja sama yakni Institut Pertanian Bogor, Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, Universitas Sumatera Utara, Universitas Gadjah Mada, Universitas Riau, Universitas Andalas, Universitas Brawijaya, dan Universitas Diponegoro. “Cakupan untuk jenjang sarjana, kami kerja sama dengan sembilan universitas negeri di Indonesia. Ketika mereka sudah masuk, kami merekrut mahasiswa pada semester satu. Jadi kami support dari semester dua sampai delapan,” imbuh Aryanti.