Page 16 - KLIPINGBELMAWA10072019SORE
P. 16

tidak tanpa diketahui nilai yang didapatkan
Dari proses seperti itu, Nasir mengklaim seleksi penerimaan mahasiswa baru lebih sulit dicurangi dan terbuka.
"Kalau tahun kemarin, tes itu semua lingkungan PTN macetnya luar biasa. Karena ada penumpukkan massa. Saat ini kan enggak karena berbasis komputer dan enggak serempak. Setelah dapat nilai di UTBK, baru bisa daftar ke PTN yang diinginkan. Enggak perlu ke kampus lagi," terangnya.
Jumlah peserta yang lulus seleksi pada 85 PTN se-Indonesia sebanyak 168.742 peserta dari total pendaftar SBMPTN sebanyak 714.652 peserta. Adapun daya tampung PTN itu dari jalur SBMPTN mencapai 181.645 peserta.
Dari peserta yang dinyatakan lulus itu terdiri dari peserta non Bidikmisi sebanyak 119.777 orang dan peserta pemohon Bidikmisi sebanyak 48.965 orang.
"Jadi yang daftar UBTK ada sebanyak 877.853 peserta, lalu yang hadir tes UBTK 781.088 peserta, lalu yang yang daftar SBMPTN 714.652 orang," kata Nasir.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Ravik Karsidi menuturkan jumlah pendaftar PTN dengan sistem SBMPTN tahun ini menurun dari tahun lalu yang sebanyak 860.001 orang.
"Kami tidak akan melakukan perpanjangan waktu pendaftaran. Alasannya, jumlah pendaftar sudah cukup banyak jika dibandingkan dengan pelamar yang eligible. Maksud pelamar yang eligible adalah pendaftar yang sebelumnya sudah ikut ujian tulis berbasis komputer (UTBK). Pelamar yang eligible ada 780.804 orang," terangnya.
Penurunan jumlah pendaftar PTN jalur SBMPTN ini dikarenakan sistem seleksi yang baru. Kendati demikian, pihaknya akan segera melakukan evaluasi SBMPTN di tahun ini.


































































































   14   15   16   17   18