Page 3 - KLIPINGBELMAWA11102019SORE
P. 3
"Tidak semua LPTK otomatis menyelenggarakan PPG karena harus terstandarisasi," terangnya.
Sebelumnya, Kemenristekdikti akan membuka seleksi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Mandiri yang digelar secara nasional pada November 2019. Untuk angkatan pertama, disiapkan sekitar 12.000 kuota PPG Prajabatan Mandiri yang terbuka bagi lulusan sarjana pendidikan maupun nonpendidikan.
Untuk PPG Prajabatan Mandiri angkatan pertama ini akan melibatkan 63 LPTK baik negeri maupun swasta di seluruh Indonesia. Baru pada PPG Prajabatan Mandiri angkatan berikutnya jumlah LPTK yang boleh menggelar PPG akan ditambah menjadi 100 kampus.
Berarti tahun depan, akan ada tambahan sekitar 37 LPTK lagi yang boleh menggelar PPG. Untuk itu Paristiyanti mengimbau kepada LPTK memanfaatkan waktu yang tersisa untuk meningkatkan kualitasnya.
Sebab untuk menggelar PPG, ada persyaratan yang harus dipenuhi LPTK, yakni mengantongi akreditasi perguruan tinggi minimal B dan akreditas prodi minimal A. "Andai akreditasi prodinya A kurang, maka akreditasi prodi B terpaksa boleh, namun dengan pendampingan," ungkap Direktur Pembelajaran Kemenristekdikti, Paristiyanti.
(CEU)