Page 3 - KLIPINGBPPT27032019 (Pagi)
P. 3
Judul
Pembangkit Listrik dari Sampah Hasilkan 750 Watt per Hari
Media
CNN
Terbit
27 Maret 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190326111320-199- 380716/pembangkit-listrik-dari-sampah-hasilkan-750-watt-per-hari
PR VALUE
Rp.30,000,000
Jurnalis
Antara
Pembangkit Listrik dari Sampah Hasilkan 750 Watt per Hari
CNN Indonesia | Rabu, 27/03/2019 06:30 WIB Bagikan :
Ilustrasi (Yudhi Mahatma)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Tempat Pembuangan Sampah Akhir Bantar Gebang, Bekasi, Senin (25/3). Fasilitas pengolahan sampah menjadi listrik ini memiliki kapasitas pengolahan sampah sebesar 100 ton/hari.
PLTSa ini dapat menghasilkan listrik sebanyak 750 kWh perhari menggunakan sampah yang sudah tidak dapat dimanfaatkan lagi. Jika dikonversi, daya sebesar ini bisa digunakan untuk menyalakan 68 AC berkekuatan 1 PK yang digunakan 15 jam setiap harinya.
"Kalau kita tidak mulai, kapan kita mau maju. Ini penting, kita bikin saja. Nanti kalo ini (PLTSa) sudah jadi 100 ton/hari, (selanjutnya) kita bikin untuk kota-kota seperti Labuan Bajo, Balige, Pontianak, kota-kota yang produksi sampahnya sekitar 100-200 ton/hari," jelas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan melalui siaran pers seperti dikutip dari Antara, Selasa (26/3).
Lihat juga: Anies Ingin Bantargebang Jadi Pusat Studi Persampahan
Luhut juga menambahkan teknologi PLTSa ini dapat dimasukan dalam "e-katalog" milik pemerintah untuk mempercepat proses pengadaan bagi kota-kota yang ingin mengaplikasikan PLTSa.
Menurut dia, jika dapat diterapkan pada kota-kota lain di Indonesia, maka permasalahan penyediaan lahan untuk pembuangan sampah akan teratasi.