Page 16 - KLIPING BELMAWA (1 September 2019 - Pagi)
P. 16

Judul
Universitas Khairun Skorsing Senior yang Paksa Mahasiswa Baru Minum Ludah
Media
Liputan6.com - online
Terbit
1 September 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://www.liputan6.com/news/read/4051808/universitas- khairun-skorsing-senior-yang-paksa-mahasiswa-baru- minum-ludah
PR VALUE
Rp 0
Jurnalis
Liputan6.com
Liputan6.com, Ternate - Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara (Malut) menjatuhkan sanksi terhadap empat mahasiswa senior Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan karena memaksakan mahasiswa baru meminum ludah dan berjalan jongkok saat masuk kampus dalam pelaksanaan informasi dan orientasi (inforient).
"Tindakan tidak terpuji empat mahasiswa senior masing-masing FSMA, AE, LM dan NSF dari Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan ini telah merusak citra kampus dan mereka dikenai sanksi berupa skorsing hingga dua semester," kata Rektor Unkhair Ternate, Prof Dr Husen Alting seperti dilansir Antara, di Ternate, Sabtu (31/8/2019).
Menurut dia, sesuai hasil pemeriksaan seluruh mahasiswa senior yang terlibat dalam pelaksanaan inforient dan investigasi, maka dijatuhkan hukuman ke pelaku berinisial AE dengan sanksi skorsing perkuliahan selama dua semester dan tiga oknum mahasiswa lainnya FSMA, LM dan NSF mendapat skorsing selama satu semester.
Kasus pemaksaan minum ludah kepada mahasiswa baru ini ramai di media sosial, sehingga Rektor meminta maaf atas terjadinya aksi yang dilakukan para senior terhadap mahasiswa baru di Fakultas Perikanan saat mengikuti kegiatan inforient.
Husen Alting mengatakan, peristiwa terjadi ketika istirahat selesai kegiatan inforient untuk ibadah salat Ashar. Beberapa oknum mahasiswa tersebut membawa mahasiswa baru ke ruang kelas dan melakukan aksi sebagaimana beredar dalam video.
Bahkan, kegiatan tersebut seharusnya tidak terjadi, dimana ada tindakan di luar kepatutan sebagaimana regulasi dan mekanisme yang diterakan dalam pengenalan mahasiswa baru.
Selain itu, regulasi dan mekanisme yang diterapkan dalam pengenalan mahasiswa tidak dalam bentuk kekerasan dan mendiskriminasi terhadap seseorang, sehingga diharapkan kegiatan tersebut adalah kegiatan akademik yang dapat melahirkan edukasi, inovasi yang kemudian dapat mengembangkan mahasiswa.
2 dari 3 halaman Kampus Tak Toleransi
Untuk itu, kata Rektor, pihak kampus tidak akan menoleransi atas tindakan yang dilakukan


































































































   14   15   16   17   18