Page 26 - KLIPING BELMAWA19032019(PAGI)
P. 26
Judul
Menristekdikti Jamin LPTK Siap Jalankan Program Mayor Minor
Media
Beritasatu
Terbit
18 Maret 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://www.beritasatu.com/nasional/543630/menristekdikti- jamin-lptk-siap-jalankan-program-mayor-minor
PR VALUE
Rp30,000,000
Jurnalis
Maria
Menristekdikti Jamin LPTK Siap Jalankan Program Mayor Minor
Maria Fatima Bona / IDS Senin, 18 Maret 2019 | 12:33 WIB
Jakarta, Beritasatu.com - Dalam menyiapkan guru dan tenaga kependidikan yang sesuai dengan kebutuhan era revolusi industri 4.0, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menjalin kerja sama dengan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) untuk mengubah kurikulum pembelajaran Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Salah satunya adalah mendesain kurikulum keahlian ganda atau mayor minor untuk para guru.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan, pihaknya telah memberikan instruksi kepada perguruan tinggi (PT) penyelenggara LPTK untuk mengubah sistem pembelajaran yang ada. Perubahan atau inovasi pada kurikulum dan sistem pembelajaran harus dilakukan dengan mengikuti perkembangan teknologi. Salah satunya, menyiapkan guru yang memiliki keahlian ganda dengan program mayor-minor.
“Saya sudah sampaikan kepada PT penyelenggara LPTK untuk mendesain kurikulum seperti apa, termasuk menyelenggarakan program mayor dan minor ini. Secara umum LPTK siap,” kata Nasir kepada Beritasatu, di Gedung Kemristekdikti, akhir pekan lalu. Dijelaskan Nasir, program mayor minor ini sebetulnya bukanlah program baru bagi LPTK. Beberapa tahun sebelumnya, LPTK sudah pernah menyelenggarakan program itu. Dengan kembali menerapkan skema ini, LPTK tentu akan akan lebih matang menjalankannya. Apalagi banyak negara maju yang telah menyelenggarakan program serupa, seperti Amerika Serikat (AS).
Meski begitu, Nasir mengaku tidak mewajibkan PT penyelenggara LPTK untuk serentak beralih mendesain kurikulum serupa. Pihaknya kembali menyerahkan pada kesiapan PT untuk menyelenggarakan program mayor dan minor. Sebab, Kemristekdikti tidak dapat melakukan intervensi karena PT memiliki otonomi. Dengan pembelajaran mayor minor, seorang calon guru sejak awal dibina untuk bisa menguasai bahan belajar lebih dari satu pelajaran dalam rumpun ilmu yang sama, sehingga peran guru tersebut dapat dimaksimalkan.
