Page 21 - Buku Paket Kelas 4 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
P. 21

        C. Jenis-Jenis Orang Suci Yang Patut Diteladani
Orang suci dalam Agama Hindu digolongkan menjadi dua kelompok besar, yaitu Golongan Eka Jati dan Golongan Dwi Jati.
1. Golongan Eka Jati
Golongan Eka Jati adalah orang suci yang melakukan pembersihan diri tahap awal yang disebut Mawinten. Setelah melewati tahap mawinten, golongan Eka Jati dapat memimpin upacara keagamaan yang bersifat Tri Yadnya. Orang suci yang termasuk kelompok Eka Jati, yaitu pemangku (pinandita), balian, dalang, dukun, wasi, dan sebagainya.
2. Golongan Dwi Jati
Golongan Dwi Jati adalah orang suci yang melakukan penyucian diri tahap lanjut atau madiksa. Orang yang telah melaksanakan proses madiksa disebut orang yang lahir dua kali. Kelahiran yang pertama dari kandungan ibu, sedangkan kelahiran kedua dari kaki seorang guru rohani (Dang Acarya) atau Nabe. Setelah melakukan proses madiksa, orang suci tersebut diberi gelar Sulinggih atau Pandita. Kata Pandita berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Pandit yang artinya terpelajar, pintardan bijaksana.Orangsuci yang tergolong Dwi Jati adalah orang yang bijaksana. Orang suci yang termasuk kelompok ini, antara lain Pandita, Pedanda, Bujangga, Maharsi, Bhagavan, Empu, Dukuh, dan sebagainya.
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.1 Gambar pinandita dan pandita
  Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
17
        
























































































   19   20   21   22   23