Page 89 - Buku Paket Kelas 4 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
P. 89
• Menggunakan benda-benda peninggalan sejarah secara baik dan benar
• Mencari informasi dan sejarah terhadap keberadaan peninggalan tersebut
• Membangun museum-museum untuk menyimpan benda-benda peninggalan sejarah
• Sering Berdharma yatra yaitu berkunjung ke tempat-tempat suci peninggalan hindu
• Menaati tata tertib yang ada dalam setiap tempat peninggalan sejarah
• Menjaga kebersihan dan keindahan dengan tidak membuang sampah sembarangan ketika berkunjung
• Menaati peraturan pemerintah dan tata tertib yang berlaku
• Turut menjaga keutuhan dan kebersihannya
• Dan lain-lain
c) Demikian manfaat dan upaya-upaya yang bisa kita lakukan agar benda-benda bersejarah tersebut dapat juga dinikmati dan disaksikan oleh generasi kita di masa mendatang disamping kesenian/budayanya seperti wayang kulit, tari- tarian, bak bersifat profan maupun sakral.
D. Cerita Berkaitan Dengan Sejarah Perkembangan Agama Hindu
Berikut ini adalah cerita legenda yang ada kaitannya dengan sejarah perkembangan agama Hindu.
1. Kisah Loro Jonggrang (Candi Prambanan)
Alkisah pada zaman dahulu kala, berdiri sebuah kerajaan yang sangat besar yang bernama Prambanan. Rakyat Prambanan sangat damai dan makmur di bawah kepemimpinan raja yang bernama Prabu Baka. Kerajaan-kerajaan kecil di wilayah sekitar Prambanan juga sangat tunduk dan menghormati kepemimpinan Prabu Baka.
Sementara itu di lain tempat, ada satu kerajaan yang tak kalah besarnya dengan kerajaan Prambanan, yakni kerajaan Pengging. Kerajaan tersebut terkenal sangat arogan dan ingin selalu memperluas wilayah kekuasaanya. Kerajaan Pengging mempunyai seorang ksatria sakti yang bernama Bondowoso. Dia mempunyai senjata sakti yang bernama Bandung, sehingga Bondowoso terkenal dengan sebutan Bandung Bondowoso. Selain mempunyai senjata yang sakti, Bandung Bondowoso juga mempunyai bala tentara berupa Jin. Bala tentara tersebut yang digunakan Bandung Bondowoso untuk membantunya untuk menyerang kerajaan lain dan memenuhi segala keinginannya.
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
85