Page 45 - Buku Paket Kelas 4 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
P. 45

                   mereka harus menjual hasil laut berupa ikan, garam, teripang, dan lain-lain. Lebih unik lagi, penjualan hasil laut ini dilakukan secara barter yaitu menukar barang dengan barang atau menukar ikan teripang dengan jagung, ubi-ubian, pisang, padi serta hasil pertanian lainnya. Pasar barter ini berlokasi di sebuah desa di pantai selatan Lembata yang bernama Wulandoni. Maka pasar tersebut dikenal sebagai pasar barter Wulandoni.
Sekali dalam satu minggu pasar barter ini digelar untuk memenuhi kebutuhan makanan penduduk Desa Lamalera. Sebaliknya para petani di daerah pedalaman Lembata, memperoleh lauk pauk berupa ikan, teripang, dan juga garam untuk menu makannya setiap hari.(by Daniel Boli Kotan).
Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
• Apa pekerjaan sebagian besar masyarakat Lamalera?
• Bagaimana caranya mereka memperoleh jagung, beras,
ubi-ubian, dan lain-lain?
• Apa yang terjadi apabila para petani itu tidak menjual hasil
buminya dalam bentuk barter?
Peneguhan
Manusia adalah makhluk sosial, yang berteman satu sama lain. Seorang anak manusia tidak bisa hidup sendirian untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Tanpa petani, nelayan tidak bisa memperoleh beras, jagung, dan lain-lain. Sebaliknya tanpa nelayan, petani tidak dapat memperoleh ikan, garam, dan lain-lain. Keduanya memiliki peran yang sangat penting untuk membangun hidup yang lebih sehat dan kuat. Kerja sama antar kita merupakan sebuah keharusan dalam hidup karena setiap kita memiliki keunikan termasuk dalam hal pekerjaan. Selain petani dan nelayan, masih ada profesi lain yang membantu memenuhi kebutuhan kita, seperti tukang yang membantu kita membangun rumah, sopir mengantar kita ke sekolah atau bepergian, guru mengajar dan mendidik kita agar menjadi pandai, dan lain-lain.
     Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
37























































































   43   44   45   46   47