Page 1 - TOR Webinar Semarak Hari Guru 2021
P. 1

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
                                          FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
                                          UNIVERSITAS RIAU
                                          Sekretariat : Kampus Bina Widya FKIP UNRI
                                          Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 12,5 Simpang Baru Pekanbaru (28293)



                                            TERM OF REFERENCE (TOR)

                                WEBINAR SEMARAK HARI GURU NASIONAL 2021
                                         BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

                                FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
                                                 UNIVERSITAS RIAU



               Tema  :  Mewujudkan  Pendidikan  yang  Berkarakter  Melalui  Pendidik  yang  Tanggap

               Digital di Era Society 5.0


               A. Latar Belakang
                      Pada  tanggal  25  November  ditetapkan  sebagai  hari  guru  nasional  yang  diperingati

                  bersama hari ulang than Persatuan Guru Republik  Indonesia (PGRI) sebagai hari untuk
                  menunjukkan penghargaan terhadap guru.

                       Guru  adalah  pejuang  pendidikan  bagi  generasi  emas  penerus  bangsa.  Mendidik
                  manusia  dan  sebagai  jembatan  yang  menghubungkan  peserta  didik  menuju  cita-cita

                  sehingga terciptanya masa depan yang gemilang. Profesi seorang guru yang akrab dengan

                  sebuah  akronim  Jawa  yakni  “sing  digugu  lan  ditiru”  yang  artinya  adalah  orang  yang
                  dipercaya  dan  diikuti.  Ini  membuktikan  bahwa  seorang  guru  tidak  hanya  bertanggung

                  jawab  terhadap  berkembangnya  pengetahuan  atau  cerdasnya  peserta  didik  dalam  mata

                  pelajaran, tetapi juga bertanggung jawab dalam moral, etika dan karakter peserta didik.
                       Sistem pendidikan di seluruh dunia terdampak langsung dari adanya pandemi Covid-

                  19 yang telah berlangsung sejak hampir 2 tahun belakangan. Berdasarkan data UNESCO,
                  di  atas  90%  populasi  murid  global  harus  menjalankan  sekolah  via  virtual  atau  daring

                  (dalam  jaringan)  dan  guru  diberikan  tanggung  jawab  untuk  mampu  mendidik  siswa
                  melalui pertemuan secara daring.

                       Secara tidak langsung, para pendidik dituntut untuk harus memahami dan mengerti

                  penggunaan  teknologi  dan  terus  melakukan  inovasi  untuk  terciptanya  kelas  yang  tetap
                  menyenangkan bagi peserta didik meskipun dalam keadaan daring. Pembelajaran daring

                  membuat  guru  sedidkit  kesulitan  dalam  memahami  karakter  setiap  peserta  didik  karena
                  tidak adanya interaksi secara tatap muka langsung.

                                Contact Person

                                082252911289 (Armizul )     081996663961 (Rido Pratama)
   1   2   3   4