Page 103 - Buku Ikatan KImia Berbasis PBL
P. 103
E. PEI dan
PEB Molekul kovalen terdapat pasangan-pasangan elektron baik PEI (Pasangan Elektron Ikatan) maupun PEB (Pasangan Elektron Bebas). Pasangan-pasangan elektron mempunyai elektron sejenis, maka tolak-menolak antar pasangan elektron akan terjadi. Urutan kekuaatan nya yaitu tolakan PEB-PEB > tolakan PEB-PEI > tolakan PEI-PEI. Adanya gaya tolak menolak menyebabkan atom-atom yang berikatan membentuk struktur ruang tertentu dari suatu molekul, dengan demikian bentuk struktur molekul dipengaruhi oleh PEI dan PEB.
PEI adalah elektron yang mempunyai pasangan dari atom lain, sedangkan PEB adalah elektron yang tidak mempunyai pasangan. Adapun tips untuk mencari jumlah PEI dari suatu molekul yaitu dengan menentukan atom pusat dari suatu molekul, kemudian mencari elektron valensi dan selanjutnya lihat berapa banyak atom pusat dapat mengikat atom lain. Sedangkan untuk mencari PEB dari suatu molekul yaitu sama dengan PEI namun yang dilihat adalah elektron yang tidak berikatan dengan atom lain, atau dengan mengurangkan elektron valensi dengan PEI.
Contoh:
Berikut ini contoh PEI dan PEB dari molekul CCl4 dan NH3
Jawab:
➢ NH3
Atom pusatnya adalah N, Konfigurasi elektron 7N = 1s22s22p3
Elektron valensi N adalah 5, digunakan untuk mengikat H sebanyak 3, sehingga:
PEI = 3, sedangkan PEB = 2 atau 5-3 = 2
➢ CCl4
Atom pusatnya adalah C
Konfigurasi elektron 6C = 1s22s22p2
Elektron valensi C adalah 4, digunakan untuk mengikat Cl sebanyak 4, sehingga:
PEI = 4, sedangkan PEB = 0 atau 4-4 = 0