Page 50 - Kimia Fisika
P. 50
dan energi bebas Helmholtz (a; A). Salah satu sifat penting dari fungsi keadaan diferensialnya merupakan differensial total (diferensial eksak). Beberapa sifat deferensial total ialah sebagai berikut:
2
1. Jika 1∫ dz = z2 – z1, maka dz adalah diferensial total o
2. Jika ∫ dz = 0, maka dz adalah diferensial total
3. Berlaku formula Euler: jika dz = M(x,y) dx + N(x,y) dy
maka
Perubahan Keadaan
Cara suatu sistim mengalami perubahan dari satu keadaan ke keadaan yang lain biasa dikenal dengan proses. Proses yang terjadi dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu: pertama proses reversibel, proses yang berlangsung tak terhingga lambatnya, sehingga setiap saat sistim selalu berada dalam keadaan kesetimbangan (quasy-static = seolah-olah static). Salah satu contoh proses reversibel adalah proses perubahan fasa pada titik transisi air.
H2O (l, 100 oC, 1 atm)H2O (g, 100 oC, 1 atm) (3.2)
Perhatikan tanda fasa untuk kedua H2O pada persamaan reaksi di atas. Sebelah kiri persamaan reaksi, air berfasa cair (l), berkesetimbangan dengan air berfasa gas, pada suhu dan tekanan yang sama. Sebaliknya perubahan terjadi juga dari fasa gas menjadi fasa cair. Proses reversibel dapat
Belajar Kimia Fisika Berbasis Tugas│ 41