Page 24 - KLIPINGBPPT20022019 (pagi)
P. 24

Judul
Dana Riset Selayaknya Lebih Besar dari Industri
Media
Republika.co.id
Terbit
19 Februari 2018
Tone
Netral
Hal/lin k
https://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/19/02/19/pn6jjb 349-dana-riset-selayaknya-lebih-besar-dari-industri
PR VALUE
Rp.30,000,000
Jurnali s
Ichsan
Dana Riset Selayaknya Lebih Besar dari Industri
Selasa 19 Feb 2019 22:40 WIB Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Direktur Jenderal (Dirjen) Penguatan Riset dan Pengembangan (Risbang) Kemenristekdikti, Muhammad Dimyati, saat menjadi pembicara kunci pembukaan Science Technplogy Index (Sinta) Talks 2019 yang digelar di Hotel Grand Candi Semarang, Selasa (19/2). (
Foto: Republika/Bowo Pribadi
Di negara lain dana riset lebih banyak dari industri dibandingkan pemerintah
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menilai idealnya dana riset tidak hanya mengandalkan pemerintah namun lebih banyak berasal dari industri.
"Di negara-negara lain seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam lebih banyak dana riset yang berasal dari industri, dibandingkan pemerintah, " ujar Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti, Muhammad Dimyati dalam acara Sinta Talk di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (19/2).
Saat ini, kata dia, persentase anggaran riset Indonesia lebih banyak dari pemerintah yakni 84 persen. Sebanyak 16 persen sisanya baru dari industri.
Menurut Dimyati, hal ini terjadi karena banyak industri yang lebih memilih membeli inovasi dari luar dibandingkan melakukan riset sendiri."Industri alaminya mencari untung, oleh karena itu kita berikan sesuatu yang menguntungkan bagi industri jika melakukan riset," kata dia.


































































































   21   22   23   24   25