Page 7 - KLIPING BELMAWA12042019(PAGI)
P. 7
Negeri (SBMPTN) ini setiap pesertanya berbeda. Sehingga, peluang Joki untuk memanfaatkannya kepada oknum peserta calon mahasiswa besar kemungkinan bisa dengan tepat menjawab soal lebih kecil kemungkinannya terjadi.
"Kami yakin, soal pada gelombang pertama dan kedua jauh berbeda. Selain itu, setiap peserta baik di gelombang pertama maupun gelombang kedua soalnya berbeda- beda," pungkasnya.
Zaenuri menambahkan, sistem komputerisasi ini juga akan lebih mempersempit ruang gerak para oknum Joki yang berupaya membobol atau meretas sistem tes Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Tahun 2019 saat ini.
"Sudah kami antisipasi. Website KPU saja diretas, apalagi website dan sistem komputerisasi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) ini sudah kami antisipasi semua," pungkas Zaenuri. [jie]
