Page 286 - KAYA atau MATI...Mbran 1927-2011
P. 286
“Oh gitu rupanya penjelasan singkat
bagaimana membangun Rumah Syariah sebagai
“Surga
Dunia”, Mbran
terpaku
sambil
menggaruk garuk kepalanya yang nggak gatal
mendengar Lantunan Suara Radio di Subuh itu.
“Allahu Akbar Allahu akbar”
Azan Subuh sudah bergema,
Dari balik corong pengeras suara di
‘Langgar Nur Faizien’.
Mata pikiran Mbran masih terjaga,
Mbran Langsung bangun dan bangkit dari
semalaman nggak tidur untuk cuci muka dan
mensucikan diri berwudhu buat melaksanakan
sholat subuh.
Mendengarkan malam bertasbih,
Menina bobokan embun di daun.
Tak tahulah aku kemana
Tangan ini mesti kusujudkan.
Mengekalkan iman,
Pada kesangsian diri, hati tinggal rebah
Bersentuhan dg keluasan bumi tengadah.