Page 63 - Buku Paket Kelas 2 Agama Katolik
P. 63
Kata Ribka, “Mengapa hal ini terjadi pada diriku?” Lalu Ribka memohon petunjuk kepada Tuhan.
Dan Tuhan berkata kepadanya, “Dua bangsa ada di dalam rahimmu; kau akan melahirkan dua bangsa yang berpencar; adiknya lebih kuat dari kakaknya, dan kakak akan menjadi pelayan bagi adiknya.”
Ketika tiba saatnya untuk bersalin, Ribka melahirkan dua anak laki-laki kembar.
Yang sulung warnanya merah, dan kulitnya seperti jubah yang berbulu. Sebab itu ia dinamakan Esau.
Waktu anak yang kedua dilahirkan, tangannya memegang tumit Esau. Sebab itu ia dinamakan Yakub. Pada waktu itu Ishak berumur enam puluh tahun.
Kedua anak itu bertambah besar. Esau menjadi pemburu yang cakap dan suka tinggal di padang, tetapi Yakub yang tenang lebih suka tinggal di rumah.
Ishak lebih sayang kepada Esau, sebab Ishak suka makan daging hasil buruan Esau. Tetapi Ribka lebih sayang kepada Yakub.
Pada suatu hari ketika Yakub sedang memasak sayur kacang merah, datanglah Esau yang baru pulang dari perburuannya. Ia nampak lelah dan lapar.
Kata Esau kepada Yakub, “Saya lapar sekali. Minta sedikit kacang merah itu.”
Jawab Yakub, “Boleh, asal kau berikan kepadaku hakmu sebagai anak sulung.”
Kata Esau, “Sebentar lagi aku akan mati kelaparan, apa gunanya bagiku hak anak sulung itu.
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 53