Page 153 - Buku Paket Kelas 8 IPS
P. 153

         Pulau
   Provinsi
   Sumber Daya Alam
   Kalimantan
     Kalimantan Barat
  Bauksit, intan, minyak kelapa, rotan, dan karet
   Kalimantan Tengah
 Minyak kelapa, minyak bumi, intan, karet, dan rotan
 Kalimantan Selatan
   Batubara, intan, bijih besi, dan rotan
   Kalimantan Timur
 Kayu lapis, gas alam cair, minyak bumi, tenun, kristal, dan timah
 Kalimantan Utara
   Minyak, gas, kelautan, dan tambang
   Sulawesi
    Sulawesi Utara
 Minyak kelapa, emas, marmer, mangan, gips, dan kayu
 Sulawesi Tengah
   Emas, bijih besi, nikel, dan mika
   Sulawesi Tenggara
 Nikel, minyak kelapa, aspal, dan kapur
 Gorontalo
   Emas, tembaga, tekstil, dan kayu
  Maluku
    Maluku
  Emas, minyak bumi, dan minyak kayu putih
   Maluku Utara
  Minyak bumi, nikel, minyak kayu putih, dan asbes
  Papua
    Papua Barat
  Minyak bumi, kayu gelondong, kayu lapis, emas, perak, aluminium, asbes, dan tembaga
   Papua
  Tembaga, minyak bumi, kayu lapis, marmer, aluminium, asbes, dan kayu gelondong
   Berdasarkan Tabel 3.2, terlihat bahwa persebaran sumber daya alam antara satu daerah dengan daerah lain berbeda-beda. Suatu daerah dapat dikenal sebagai penghasil barang tambang. Akan tetapi, daerah lain juga dapat dikenal sebagai penghasil hasil hutan atau pertanian. Hal ini dapat terjadi karena perbedaan keadaan geografis masing-masing daerah. Setiap daerah di Indonesia memiliki sumber daya alam yang beranekaragam. Ada yang memiliki kelapa sawit, ada juga yang memiliki emas. Perbedaan potensi inilah yang dapat mengakibatkan terjadinya permintaan dan penawaran, yang menimbulkan aktivitas perdagangan.
Perbedaan potensi daerah ini juga menyebabkan perbedaan keunggulan masing- masing daerah. Perbedaan potensi daerah bisa terjadi karena perbedaan teknologi. Setiap daerah memiliki keunggulan komparatif tersendiri. Sebagai contoh, Lampung
 Ilmu Pengetahuan Sosial 141
        






























































   151   152   153   154   155