Page 13 - Buku Paket Kelas 5 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
P. 13
mana, jauh dari rumah. Engkau harus mencari makananmu di sana-sini. Engkau akan menjadi pengembara. Lalu Kain ketakutan. Kata Kain,“Akan jadi apa aku ini?”Jika aku pergi dan mengembara ke mana-mana, seseorang akan menemukanku, lalu membunuhku.
Tetapi Allah mengasihani Kain. Allah berfirman, “Aku tidak akan membiarkan siapa pun membunuhmu.”Jadi Allah membuat suatu tanda pada Kain, agar tidak seorang pun membunuhnya. Lalu Kain meninggalkan rumahnya.
C. Memahami Dampak Dosa
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Apa yang kamu pelajari dari cerita tentang Kain dan Habel?
2. Mengapa Kain membunuh adiknya Habel?
3. Apakah dampak dari dosa yang dibuat oleh Kain?
4. Bersama dengan teman sekelasmu, perankanlah kisah Kain dan Habel dalam bentuk
sebuah drama!
D. Dampak Dosa
Tahukah kamu apa itu dosa? Dosa adalah tindakan manusia yang melanggar perintah atau firman Allah. Dosa hanya dapat diampuni. Allahlah, satu-satunya yang berhak dan mampu mengampuni dosa manusia.
Mengapa manusia berbuat dosa? Ada berbagai alasan yang melatarbelakangi seseorang berbuat dosa. Dosa tidak terjadi dengan cara tiba-tiba pada kita, tapi awalnya tumbuh sebagai bibit kecil di hati kita. Misalnya, iri hati, dengki, amarah, serakah, angkuh, keinginan untuk menguasai, dan sebagainya. Cerita tentang Kain yang membunuh adiknya dilandasi oleh perasaan iri hati karena Allah menerima persembahan Habel dan tidak berkenan atas persembahannya. Kain menjadi marah kepada Habel sehingga membunuh adiknya itu.
Orang yang membunuh akan mendapat hukuman yang pantas. Setiap orang yang berbuat dosa akan mendapat ganjarannya. Matius 5:21-22 mengatakan: “Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum. Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.”
Dosa berdampak buruk bagi manusia. Apakah dampak dosa? Dosa dapat berdampak buruk terhadap diri sendiri maupun untuk orang lain. Dampak buruk bagi orang lain misalnya, ketika kita menyakiti hati teman dan menimbulkan sakit hati serta siksaan kepadanya, akan menimbulkan kepedihan dan dapat perasaan tersiksa yang berkepanjangan. Sekalipun luka hati yang kita timbulkan itu tidak membuatnya bunuh diri, namun mungkin menimbulkan siksaan jangka panjang. Sedangkan dampak bagi diri kita adalah dikejar-kejar rasa bersalah, perasaan tidak tenang, cemas, tidak nyaman dan tidak damai.
Dampak yang lebih jauh dari dosa adalah penghukuman kekal. Yesus dengan jelas mengajarkan bahwa dosa menghancurkan dan memisahkan manusia dari Allah.
Kisah tentang Kain membunuh Habel yang diceritakan Kitab Kejadian 4:1-16 menggambarkan salah satu contoh perbuatan dosa. Kain membunuh Habel, adiknya, hanya karena amarah dan
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 7