Page 25 - Buku Paket Kelas 5 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
P. 25

        Zhou memang langsung meninggalkan tempat kejadian begitu anak itu berhasil diselamatkan. Tapi akhirnya pihak media dan pemerintah setempat berhasil mengetahui keberadaannya. Pemerintah setempat dan sebuah yayasan memberikan padanya 10.000 dolar Amerika (kira-kira lebih dari 90 juta rupiah) sebagai hadiah atas tindakan heroiknya.
Apa yang dilakukan Zhou mencakup sifat altruisme (mementingkan kepentingan orang lain) dan integritas diri. Dia tidak mengenal anak itu, tapi dia bersedia menyelamatkan nyawanya dan pergi dengan diam-diam. Dia sudah memberikan teladan moral yang baik bagi kita semua.
Tindakan Zhou Chong memang patut kita contoh. Tanpa adanya maksud apa pun, dia tulus menolong orang lain, yang bahkan tidak dikenalnya, meski harus mempertaruhkan keselamatannya sendiri. Luar biasa!
Setelah membaca cerita di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1) Pelajaran apa yang kamu pelajari dari cerita di atas?
2) Menurut kamu apa arti penyelamat?
3) Jika kamu berhadapan dengan orang yang membutuhkan pertolonganmu, tindakan
apa yang akan kamu lakukan? Mengapa?
B. Cerita Alkitab: Daniel 3
Simaklah cerita di bawah ini!
Suatu hari Raja Nebukadnezar membuat sebuah patung dari emas yang tinggi. Lalu ia mengirim utusan ke seluruh penjuru negerinya. Ia memerintahkan semua rakyatnya datang ke tempat patung itu.
  Sumber : dokumen kemdikbud
Gambar Malaikat, Sadrakh, Mesakh, dan Abednego
Daniel tidak harus pergi, namun ketiga sahabatnya Sadrakh, Mesakh, dan Abednego harus pergi. Ramai sekali orang berdiri di depan patung itu. Utusan raja berseru kepada mereka, “Raja memerintahkan kamu semua berlutut di depan patung itu dan menyembahnya. Jika kamu tidak sujud kepada patung itu, raja akan melemparkanmu ke dalam perapian yang menyala-nyala.” Sesaat kemudian musik dimainkan. Lalu semua orang berlutut di depan patung itu, kecuali tiga orang. Tiga orang berdiri, tinggi, dan tegak. Hamba-hamba raja melihat ketiga
orang itu tetap berdiri. Mereka bertanya,
“Siapa ketiga orang itu? Alangkah beraninya mereka melanggar perintah raja.” Mereka adalah ketiga sahabat Daniel, yakni Sadrakh, Mesakh,
dan Abednego.
Hamba-hamba raja membawa ketiga orang itu kepada Raja Nebukadnezar. Raja murka, katanya kepada mereka, “Engkau berani melawan perintahku? Aku memberimu satu kesempatan lagi. Kami akan memainkan musik kembali".
Bila engkau mendengar musik, engkau harus bersujud dan menyembah patung itu. Jika tidak, aku akan melemparkanmu ke dalam perapian yang menyala-nyala.”
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 19
         














































































   23   24   25   26   27