Page 150 - Buku Paket Kelas 7 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
P. 150

                 £alat far«u yang pertama lalu £alat yang kedua, berniat jama' taqdim, dan mengerjakannya berturut-turut tidak boleh diselingi dengan perbuatan lain. Setelah selesai melaksanakan £alat ¨uhur langsung melaksanakan £alat A¡ar begitu juga setelah melaksanakan £alat Magrib langsung melaksanakan £alat Isya. Tidak sulit, bukan?
2. £alat Jama' Ta’kh3r
£alat jama' Ta’kh3r adalah £alat yang dilakukan dengan cara menggabungkan
dua £alat far«u dan dilaksanakan pada waktu yang kedua atau terakhir. Contoh, £alat ¨uhur dan £alat A¡ar dilaksanakan pada waktu £alat A¡ar, demikian juga £alat Magrib dan £alat Isya dilaksanakan pada waktu £alat Isya.
Dalam tata cara pelaksanaan £alat jama' ta’kh3r tidak disyaratkan harus mendahulukan £alat pertama. Boleh mendahulukan £alat pertama baru melakukan £alat kedua atau sebaliknya.
Jika kalian hendak melaksanakan £alat jama' ta’kh3r, berniatlah akan mengerjakan kedua £alat far«u itu dengan cara dijama'. Pelaksanaan dua £alat far«u tersebut dilakukan secara berturut-turut tidak boleh diselingi perbuatan lain.
Setelah selesai melaksanakan £alat A¡ar langsung melaksanakan £alat ¨uhur begitu juga setelah melaksanakan £alat Isya langsung melaksanakan £alat Magrib. Atau sebaliknya, setelah selesai melaksanakan £alat ¨uhur langsung melaksanakan £alat A¡ar begitu juga setelah melaksanakan £alat Magrib langsung melaksanakan £alat Isya.
Syarat melaksanakan £alat jama' adalah sebagai berikut.
1. Pada saat sedang melakukan perjalanan jauh, jarak tempuhnya tidak kurang
dari 80,640 km.
2. Perjalanan yang dilakukan bertujuan baik, bukan untuk kejahatan dan maksiat.
3. Sakit atau dalam kesulitan.
4. ¢alat yang dijama' £alat ad±an (tunai) bukan £alat qa«±’.
5. Berniat men-jama' ketika takbiratul ikr±m.
  142 Kelas VII SMP/MTs




















































































   148   149   150   151   152