Page 134 - Buku Paket Kelas 9 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
P. 134
5. Drs. Munrokhim Misanam, M.A., Ec., Ph.D.; 6. Sdr. Saidah Sakwan, M.A.;
7. Sdr. R. Kurnia Sya’ranie, S.H., M.H.;
8. Dr. Drs. Chandra Setiawan, M.M.;
9. Sdr. Kamser Lumbanradja, M.B.A.
Komisioner baru ini adalah komisioner periode ke-3 sejak Komisi ini dibentuk pada tahun 2001 berdasarkan UU Nomor 5 tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.
Berbeda dengan Komisi atau lembaga tinggi lain di mana ketua dan wakil ketuanya ditetapkan bersamaan dengan proses seleksi di DPR dan disebutkan dalam Keppres pengangkatannya, kepemimpinan KPPU diserahkan pada para anggota KPPU sendiri untuk memilih di antara mereka. "Komisi dalam bulan ini akan mengadakan rapat komisi untuk menentukan kepemimpinan KPPU ini," kata A. Junaidi, Kepala Biro Humas dan Hukum KPPU.
Hal yang membanggakan bagi umat Khonghucu, Chandra Setiawan, salah seorang anggota Komisioner KPPU adalah juga tokoh agama Khonghucu. Dengan pelantikan sebagai anggota KPPU, maka beliau menjadi salah seorang pejabat tinggi negara yang bertugas mengawasi praktik monopoli dan persaingan usaha di Indonesia. Hal ini sebagai bukti bahwa negara Indonesia siap menerima semua putra terbaik bangsa tanpa membedakan latar belakang suku, agama, ras, dan golongan. Persyaratan utama hanyalah kompetensi dan kredibilitas.
Selamat bertugas Ws. Dr. Drs. Chandra Setiawan, M.M, Ph.D. Semoga Tian senantiasa menyertai dan merahmati. Siapa menyusul?
126 Kelas IX SMP