Page 107 - Buku Paket Kelas 3 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
P. 107

                  Yan Hui adalah murid Nabi Kongzi yang sangat senang belajar. Watak dan perilakunya juga baik, meskipun hidup sangat miskin. Nabi Kongzi memuji Yan Hui dan mengatakan : “Mendengarkan ucapanku dan tidak pernah mengabaikan mungkin hanya Yan Hui seorang.”
Yan Hui selalu berada dalam kebajikan, tekun belajar, dan hatinya selalu mendekap erat prinsip-prinsip kebajikan yang berlandaskan cinta kasih. Beliau sungguh-sungguh teladan yang baik bagi kita semua. Sayangnya, Yan Hui berpulang pada usia muda.
Apakah karena rajin belajar, Yan Hui meninggal dunia? Bukan demikian, anak yang rajin belajar tidak menyebabkan orang meninggal dunia. Hanya kebetulan Yan Hui mengalami hal demikian.
Yan Hui murid yang suka belajar. Mari kita buka kitab Lun Yu bab VI pasal 3,
”Pangeran Ai bertanya, “Siapakah di antara murid- murid yang suka belajar?” Nabi menjawab, “Hui benar-benar suka belajar, ia tidak memindahkan kemarahan kepada orang lain dan tidak pernah mengulangi kesalahan. Sayang takdir usianya pendek dan telah meninggal, sekarang sudah tiada. Kini aku belum melihat lagi yang benar-benar suka belajar.”
Ketika Yan Hui meninggal, Nabi Kongzi sangat sedih. Di dalam kitab Sabda Suci bab XI : 10,
“Ketika Yan Hui meninggal dunia, Nabi menangis sangat sedih. Murid-murid berkata, “Sungguh Nabi sangat bersedih,” Nabi bersabda, “Terlalu sedihkah aku? Kalau aku tidak bersedih untuk dia, untuk siapakah aku boleh bersedih?”
Bukan hanya Nabi Kongzi yang kehilangan Yan Hui, teman-temannya juga menyayangkan kepergiannya.
   Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti 95
                         

























































































   105   106   107   108   109