Page 187 - Buku Paket Kelas 8 Seni Budaya
P. 187
A. Unsur Pendukung Tari Tradisional
1. Pola Lantai Tari Tradisional
Pola lantai pada tari tradisional Indonesia pada prinsipnya hampir sama yaitu garis lurus dan garis lengkung. Garis lengkung ter- masuk pola lingkaran dan garis lurus bias membuat segi empat, segitiga, atau berjajar. Pola lantai dapat juga dilakukan dengan cara kombinasi antara garis lurus dan garis lengkung. Kombinasi ini dilakukan agar gerak tampak lebih dinamis.
Pola lantai tari Saman dari Aceh menggunakan garis lurus. Para penari duduk lurus di lantai selama menari.
Pola lantai tari Saman me- rupakan salah satu ciri yang tidak dimiliki oleh daerah lain. Pola lantai tari Bedaya baik di Keraton Surakarta maupun Yogyakarta banyak menggunakan pola-pola garis lurus. Garis lurus pada tarian Saman atau Bedaya merupakan simbolisasi pada hubungan verti- kal dengan Tuhan dan horisontal dengan lingkungan sekitar.
Tari Kecak selain unik dari segi gerak juga unik dari segi pola lantai. Kecak lebih banyak menggunakan pola lantai melingkar atau lengkung dan tidak menggunakan pola lantai garis lurus. Hal ini memiliki ke- samaan dengan pola lantai tari Randai dari Sumatra Barat.
Sumber gambar: Kemdikbud, 2014
Gambar 5.6 Tari Saman dengan menggunakan pola lantai garis lurus.
Sumber gambar: Kemdikbud, 2014
Gambar 5.7 Tari Kecak dengan pola lantai garis lengkung dan membentuk lingkaran.
Setelah kamu belajar tentang pola lantai tari tradisional, jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini!
1. Ada berapa jenis pola lantai?
2. Jelaskan tiga fungsi pola lantai
pada tari tradisional!
Seni Budaya
179