Page 92 - Buku Paket Kelas 8 Pendidikan Agama Budha dan Budi Pekerti
P. 92

                Asoka adalah raja kerajaan Magadha yang memerintah dari 273 SM - 232 SM. Ayahnya bernama Bindusara dan ibunya bernama Dharma. Istri Bindusara semuanya berjumlah enam belas orang. Asoka mempunyai seratus satu saudara laki-laki.
Pada usia muda, Asoka sudah menjadi gubernur di Avanti dengan ibukota bernama Ujjeni. Asoka menyerbu dan menduduki ibukota Pataliputta. Ia membunuh sebagian besar pangeran yang merupakan saudara-saudaranya sendiri.
Setelah dinobatkan menjadi raja, Asoka mengikuti jejak ayahnya, Bindusara dan kakeknya, Chandragupta yang ingin menaklukkan seluruh daratan India. Ia menyerbu dan menaklukkan Negara Kalinga (sekarang Orissa) dan menggabungkan dengan negerinya. Peristiwa itu, menyebabkan ratusan ribu orang mati, luka, cacat dan ditawan.
Setelah secara besar-besaran membantai beribu-ribu manusia, akhirnya, Asoka dari seorang kaisar haus kekuasaan berubah menjadi seorang pengikut Buddha dan mulai berkhotbah Dharma di seluruh dunia. Raja Asoka membangun ribuan stupa dan vihara. Salah satunya adalah Sanchi Stupa yang telah dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.
  Ayo Mengamati
Amati gambar 4.2 serta bacalah uraian materi. Buatlah pertanyaan!
 Sumber : en.wikimedia.org Gambar :. 4.2 Sanchi Stupa
Model empat kepala singa pada Pilar Asoka di Sarnath dijadikan sebagai lambang nasional modern di Republik India. Setelah mengenal ajaran Buddha, Asoka yang Agung menerapkan ajaran anti kekerasan (ahimsa). Bahkan, pembantaian dan mutilasi binatang pun dihapuskan dalam kerajaannya demi cinta kasih kepada semua makhluk.
  86
Kelas VIII SMP

























































































   90   91   92   93   94