Page 87 - Buku Paket Kelas 6 Agama Khonghucu
P. 87
4:8 menjelaskan tentang bagaimana hubungan kemanusiaan dapat dilakukan dengan baik, yakni:
1. Antara orang tua dengan anak ada kasih.
2. Antara pemimpin dengan pembantu ada kebenaran.
3. Antara suami dengan istri ada pembagian tugas.
4. Antara yang tua dengan yang muda ada pengertian tentang kedudukannya.
5. Antara kawan dengan sahabat ada saling dapat dipercaya.
Melihat hubungan kemanusiaan di atas maka sebaiknya kita sebagai
manusia wajib berpedoman dengan baik Zhongshu yaitu Satya dan Tepa salira, sehingga dapat tercipta kedamaian, kesuburan, kemakmuran, dan lain sebagainya.
Bila telah dijelaskan bahwa Xiao secara imani adalah bakti kepada Tuhan, alam dan sesama manusia. Di dalam hubungannya dengan sesama manusia terdapat konsepsi Wu Lun (lima hubungan kemasyarakatan) sebagai jalan/ hubungan yang mesti ditempuh/jalani oleh manusia di dunia. Wu Lun diyakini sebagai jalan suci yang harus ditempuh manusia di dunia.
”Adapun jalan suci yang harus ditempuh manusia di atas dunia mempunyai lima perkara dan tiga pusaka di dalam menjalankannya, yakni: hubungan raja dengan menteri/atasan dengan bawahan; orang tua dengan anak, suami dengan istri, kakak dengan adik, dan teman dengan sahabat. Lima perkara inilah Jalan Suci yang harus ditempuh manusia di dunia.
”Kebijaksanaan, cinta kasih, dan berani, tiga pusaka inilah kebajikan yang harus ditempuh, maka yang hendak menjalani harus satu tekadnya.”
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
75