Page 180 - Buku Paket Kelas 8 Prakarya semester 1
P. 180

        gaplek masih menyisakan bau yang kurang diminati oleh industri pangan sehingga dimodifikasi, baik secara fisik (pengaruh suhu dan tekanan), kimiawi (secara hidrolisis asam atau basa), maupun biologi (dengan proses fermentasi) untuk merubah karakteristik tepung/ pati ubi kayu. Pengolahan dalam bentuk tepung memberikan banyak manfaat di antaranya dapat diperkaya dengan vitamin dan mineral, awet, fleksibel dalam pengolahan, dan penyajian dapat disesuaikan dengan selera masyarakat dan variasinya banyak.
Kerupuk opak (Jawa Tengah) dan kerupuk tette (Madura) adalah kerupuk dari singkong yang melalui proses pengukusan dan perebusan sebagai panganan camilan tradisional.
c. Talas
Sumber: http://yvsvfsuccess.wordpress.com
Gambar 5.8. Pengolahan talas menjadi bahan setengah jadi yaitu tepung talas.
Di Indonesia talas lebih banyak digunakan sebagai pangan kudapan (keripik, kolak, goreng, dan rebus) atau tambahan sayur. Namun, sekarang sudah dibuat tepung karena talas memiliki sifat-sifat fungsional pendukung keberhasilan aplikasinya pada suatu produk pangan dan kandungan lemak yang rendah, serta kandungan serat yang cukup banyak. Proses pembuatan tepung talas cukup sederhana dan mudah sehingga dapat dipraktikkan dalam skala rumah tangga.
Menurut hasil kajian, tepung talas berpotensi untuk digunakan sebagai bahan untuk pembuatan produk baru ataupun untuk mengganti tepung-tepung konvensional. Tepung talas memiliki kapasitas absorpsi air yang tinggi dan granula patinya yang
     174
Kelas VIII SMP/MTs Semester I
        

























































































   178   179   180   181   182