Page 202 - Buku Paket Kelas 9 Agama Buddha.pdf
P. 202
7. Setelah rileks bernapaslah seperti biasa yaitu masuk dan keluar dari hidung. Gunakan napas perut, bukan napas dada. Lakukan napas perut dengan cara mengembang dan mengempiskan perut.
8. Konsentrasikan pikiran tertuju pada wujud Dharma, Ajaran Sang Buddha, dengan mengucapkan perenungan terhadap sifat-sifat Dharma sebagai berikut:
atau dengan Bahasa Indonesia:
Svakkhato Bhagavata Dhammo Sanditthiko akaliko
Ehipassiko Opanayiko Paccatang veditabbo Vinnuhi’ti
Dhamma telah sempurna dibabarkan oleh Sang Bhagava, Tertampak, tanpa selang waktu,
Mengundang untuk dibuktikan,
menuntun ke dalam batin,
Dapat diselami Orang Bijaksana dalam batinnya sendiri.
(Diulang-ulang sampai pikiran terfokus pada Ajaran Buddha (Dharma).
8. Bila konsentrasi telah dicapai mata boleh sedikit terbuka, tetapi konsentrasi tetap pada sifat-sifat Dharma tersebut.
9. Untuk mengakhiri meditasi ucapkan dalam hati;
“Semoga jasa-jasa baik yang telah saya lakukan pada masa lampau dan saat ini melimpah kepada semua makhluk, tiada batas tiada hingga,
“Sabbe satta avera hontu, Sabbe satta bhavantu sukhitatta”
Semoga semua makhluk bebas dari kebencian, semoga semua makhluk berbahagia.
Sadhu, sadhu, sadhu.
196
Kelas IX SMP