Page 191 - Buku Paket Kelas 10 Sejarah Indonesia
P. 191

       Pada zaman pertumbuhan dan perkembangan Islam, sistem jual beli barang masih dilakukan dengan cara barter. Sistem barter dilakukan antara pedagang-pedagang dari daerah pesisir dengan daerah pedalaman, bahkan kadang-kadang langsung kepada petani. Transaksi itu dilakukan di pasar, baik di kota maupun desa. Tradisi jual-beli dengan sistem barter hingga kini masih dilakukan oleh beberapa masyarakat sederhana yang berada jauh di daerah terpencil. Di beberapa kota pada masa
pertumbuhan dan perkembangan Islam telah
menggunakan mata uang sebagai nilai tukar
barang. Mata uang yang dipergunakan tidak
mengikat pada mata uang tertentu, kecuali
ada ketentuan yang diatur pemerintah daerah
setempat.
Kemunduran perdagangan dan kerajaan yang berada di daerah tepi pantai disebabkan karena kemenangan militer dan ekonomi Belanda, dan munculnya kerajaan-kerajaan agraris di pedalaman yang tidak menaruh perhatian pada perdagangan.
1. Berdasarkan berita Tome Pires, buatlah peta jalur perdagangan di bagian timur Kepulauan Indonesia!
2. Jelaskan dan buatlah peta jalur perdagangan alternatif setelah Malaka jatuh ke tangan Portugis tahun 1511!
3. Menurut kamu mengapa para pedagang waktu itu memilih jalur perairan atau laut?
 Untuk memperdalam materi
ini kamu dapat membaca buku Taufik Abdullah dan Adrian B. Lapian, Indonesia Dalam Arus Sejarah, jilid III.
 Uji Kompetensi
   Sejarah Indonesia 183
           



















































































   189   190   191   192   193