Page 115 - Buku Paket Kelas 8 Pendidikan Agama Katolik dan Budi pekerti
P. 115

                                                                                                                                                                                                                                                       Sejak saat itu ia selalu siap mendatangi rumah-rumah yang kelahiran bayi dan menyuruh para orang tuanya segera memberikan nama untuk anak-anaknya atau ia sendiri langsung memberikan nama untuk anak-anak itu. Nama yang diberikannya selalu bermakna baik seperti: Selamat, Sentosa,...dan sebagainya. Mapawa merasa bahwa ia dipanggil Dewa untuk menyelamatkan dan memimpin orang-orang yang sekampung dengan dia.
(Romo Yosef Lalu, Pr., Percikan Kisah Anak Manusia, Komkat KWI)
1. Berdasarkan cerita di atas, rumuskan beberapa pertanyaan guna semakin men- dalami makna cerita secara khusus bahwa manusia dapat menjadi tanda dan sarana keselamatan bagi manusia lainnya.
2. Dari beberapa pertanyaan yang telah disampaikan, rumuskan jawabannya dan diskusikan dengan teman kalian dalam kelompok ataupun secara klasikal.
2. Memahami bahwa Gereja adalah Tanda dan Sarana Penyelamatan oleh Allah
Gereja merupakan tanda dan juga sarana penyelamatan Allah kepada manusia. Gereja hadir untuk menjadi alat Tuhan dalam karya penyelamatan-Nya. Hal ini dapat terungkap dalam dua dokumen Gereja di bawah ini.
Lumen Gentium Art. 1
TERANG PARA BANGSALAH Kristus itu. Maka Konsili suci ini, yang terhimpun dalam Roh Kudus, ingin sekali menerangi semua orang dengan cahaya Kristus, yang bersinar pada wajah Gereja, dengan mewartakan Injil kepada semua makhluk (lih. Mrk 16: 15). Namun, Gereja itu dalam Kristus bagaikan sakramen, yakni tanda dan sarana persatuan mesra dengan Allah dan kesatuan seluruh umat manusia. Maka dari itu, menganut ajaran konsili-konsili sebelum ini, Gereja bermaksud menyatakan dengan lebih cermat kepada umatnya yang beriman dan kepada seluruh dunia, manakah hakikat dan perutusannya bagi semua orang. Keadaan zaman sekarang lebih mendesak Gereja untuk menunaikan tugas itu, yakni supaya semua orang, yang dewasa ini tergabungkan secara lebih erat berkat berbagai hubungan sosial, teknis dan budaya, memperoleh kesatuan sepenuhnya
dalam Kristus.
  Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 109
         
























































































   113   114   115   116   117