Page 118 - Buku Paket Kelas 7 IPA Semester 2
P. 118
Hasil pencatatan aktivitas gelombang seismik yang berupa seismogram dapat menentukan jarak episentrum dan stasiun seismik. Ketika terdapat aktivitas gelombang seismik, gelombang primer merambat lebih cepat dibandingkan gelombang sekunder. Gelombang primer tercatat lebih dulu di seismograf. Dalam seismogram, gelombang primer dan sekunder digambarkan terpisah (Gambar 5.32). Adanya jarak antara gelombang primer dan sekunder menggambarkan adanya perbedaan waktu datangnya gelombang. Semakin jauh perbedaan waktu datangnya gelombang, maka semakin jauh pula letak episentrumnya.
Gelombang S pertama
Gelombang P pertama
Jarak menuju epicenter (km)
Sumber: Biggs, 2008 Gambar 5.32 Gelombang primer dan sekunder merambat dengan kecepatan yang berbeda. Perbedaan kecepatan
ini digunakan untuk mengukur jarak stasiun seismik dengan episentrum
Oleh karena itu, apabila menggunakan informasi dari seismogram, maka ahli seismologi menggambarkan lingkaran dengan radius yang sama dengan jarak gempa untuk 3 stasiun seismik. Seperti terlihat pada Gambar 5.33. Titik temu dari 3 lingkaran tersebut merupakan episentrum. Untuk memastikan letak dari episentrum sebuah gempa, dapat digunakan data dari berbagai stasiun seismik.
112 Kelas VII SMP/MTs Semester 2
Kurva gelombang S
Durasi waktu (menit)
Kurva gelombang P