Page 132 - Buku Paket Kelas 10 Agama Hindu
P. 132
“Brahmacari ngaranya sang sedeng mangabhyasa Sang Hyang Śāstra,mnwang Sang Wruh ring tingkah Sang hyang aksara, sang mangkana karamanya sang Brahmacari ngaranya. (Silakrama hal 8)
Terjemahan:
Brahmacari namanya bagi orang yang sedang menuntut ilmu pengetahuan, dan yang mengetahui prihal ilmu huruf (aksara)
Brahmacari atau Brahmacarya, dikenal juga dengan istilah hidup aguron- guron atau Asewaka guru. Di dalam istilah Jawa kuno disebut dengan lapangan hidup asrama, yaitu tempat penampungan bagi siswa yang sedang menuntut ilmu. Di dalam tingkatan Brahmacari ini guru mendidik para siswa atau murid, dengan petunjuk kerohanian, kebajikan, amal, pengabdian dan semuanya itu didasari oleh Dharma (kebenaran).
Sumber: www.brahmacarya.info
Gambar 5.4 Brahmacari sebagai masa menuntut ilmu
Di samping itu guru memberikan berbagai ilmu pengetahuan kepada para muridnya. Sistem Brahmacari lebih mengutamakan pada pembentukan pribadi-pribadi manusa yang tangguh dan handal serta memiliki berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan. Semuanya itu untuk menjadikan manusia bisa hidup mandiri dan siap untuk menempuh kehidupan berumah tangga nantinya.
Demikian juga Brahmacari merupakan pondasi/dasar untuk menempuh tingkat dan jenjang kehidupan lainnya seperti Gṛhaṣtha (berumah tangga) wanaprastha dan Biksuka lapangan atau tingkat hidup pada masa menuntut ilmu ini, siswa tidak boleh melakukan perkawinan. Jadi hubungan sexsual itu sangat dilarang.Namun setelah tamat masa Brahmacari tersebut, menurut pandangan sosiologi dalam masyarakat Hindu, maka dilanjutkan dengan kehidupan
126 | Kelas X SMA/SMK