Page 145 - Buku Paket Kelas 10 Agama Hindu
P. 145

        Bagi orang yang telah menjalankan hidup Bhiksuka, akan mencerminkan suatu sifat dan tingkah laku yang baik serta bijaksana. Orang Bhiksuka akan selalu memancarkan sifat-sifat yang menyebabkan orang lain menjadi bahagia. Dia akan tetap menyebarkan angin kesejukan, angin kebenaran, tidak mudah diombang- ambing oleh gelombang kehidupan duniawi. Dia telah mampu menundukkan musuh-musuh yang ada dalam dirinya seperti: Sad Ripu, Sapta Timira, Sad Atatayi dan Tri Mala.
Sad Ripu
Sumber: www.indianetzone.com
Gambar 5.8 Seorang Brahmin
 Sad Ripu adalah enam macam musuh yang ada dalam setiap diri manusia. Musuh-musuh ini perlu dimusnahkan dari diri kita, sehingga dapat menerapkan kehidupan Bhiksuka dengan baik. Adapun keenam musuh tersebut sebagai berikut:
a. Kama artinya hawa nafsu
b. Lobha artinya loba/tamak.
c. Krodha artinya kemarahan
d. Moha artinya kebingungan
e. Mada artinya kemabukan
f. Matsarya artinya iri hati.
Kesemuanya ini merupakan musuh dari setiap orang, namun ukuran
pengaruhnya berbeda-beda pada setiap orang. Oleh karena Sad Ripu ini merupakan musuh, maka patutlah ia ditaklukan agar dapat dikuasai setiap gerak dari pengaruhnya. Dengan demikian ia tidak dapat lagi mengganggu dan merdnggong kehidupan manusia. Untuk lebih jelasnya marilah kita uraikan satu persatu.
Sapta Timira
Sapta timira artinya tujuh kegelapan. Yang dimaksud dengan tujuh kegelapan ialah tujuh hal yang menyebabkan pikiran orang menjadi gelap. Kegelapan pikiran ini, dapat menimbulkan tingkah laku yang jelek dan menyimpang dari ajaran agama. Ketujuh kegelapan itu adalah:
a) Surupa artinya kecantikan atau kebagusan.
b) Dhana artinya kekayaan.
c) Guǹ£a artinya kepandaian.
d) Kulina artinya keturunan.
e) Yowana artinya masa remaja/muda.
f) Sura artinya minuman keras.
g) Kasuran artinya keberanian.
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti | 139
         











































































   143   144   145   146   147