Page 39 - Buku Paket Kelas 10 Agama Hindu
P. 39
5. Sundara Kanda
Menceritakan Hanuman, kera kepercayaan Sugriwa, pergi ke negeri Alengka untuk menemukan Sītā. Hanuman ditahan oleh tentara Lengka. Diceritakan pula bagaimana Hanuman menimbulkan kebakaran di kota Lengka.
6. Yudha Kanda
Dengan bantuan Dewa Laut tentara kera berhasil membuat jembatan ke Lengka. Setelah itu terjadilah pertempuran yang sengit, setelah Indrajit dan Kumbakarna gugur, Rawana terjun ke dalam kancah peperangan yang diakhiri dengan kemenangan di pihak Rāmā dan Ravana terbunuh dalam peperangan tersebut. Setelah peperangan selesai Vibhisana adik Ravana yang memihak Rāmā diangkat menjadi raja di negeri Lengka serta Sītā bertemu kembali dengan Rāmā.
7. Uttara Kanda
Dalam bagian ini diceritakan bahwa kepada Rāmā terdengar desas-desus bahwa rakyat menyangsikan kesucian Sītā. Maka untuk memberi contoh yang sempurna kepada rakyat diusirlah Sītā dari istana. Tibalah Sītā di pertapaan Vālmīki, yang kemudian mengubah riwayat Sītā itu wiracarita Rāmāyana. Dipertapaan itu Sītā melahirkan dua anak laki-laki kembar, Kusa dan Lva. Kedua anak ini dibesarkan oleh Vālmīki. Waktu Rāmā mengadakan Aswamedha, Kusa dan Lava hadir di istana sebagai pembawa nyanyi-nyanyian Rāmāyana yang digubah oleh Vālmīki. Segeralah Rāmā mengetahui, bahwa kedua anak laki-laki itu adalah anaknya sendiri. Mka dipanggilah Vālmīki untuk mengantarkankembali Sītā ke istana.
Setiba di istana, Sītā bersumpah, janganlah hendaknya raganya diterima oleh bumi seandainya ia memang tidak suci. Seketika itu belahlah dan muncul Dewi Pertiwi di atas singasana emas yang didukung oleh ular-ular naga. Sītā dipeluknya dan dibawanya lenyap ke dalam bumi. Rāmā sangat sedih dan menyesal, tetapi tidak dapat memperoleh istrinya kembali.ia menyerahkan mahkotanya kepada kedua anaknya, dan kembali ia ke kahyangan sebagai Visnu.
Sumber : Kamala Subramanyam, 2007
Tabel 2.1 Ringkasan Rāmāyana karya Valmiki
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti | 33