Page 114 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 JULI 2021
P. 114

Hal lain mengingat jenis vaksin yang digunakan berbeda dengan vaksin yang selama ini diberikan
              secara  gratis  oleh  pemerintah,  Said  Iqbal  mengingatkan  agar  buruh  tidak  dijadikan  uji  coba
              vaksin. Dengan kata lain, harus dipastikan vaksin yang digunakan halal dan aman.

              "Intinya, KSPI mengharapkan kepada pemerintah agar pemberian vaksin untuk buruh dan setiap
              warga negara digratiskan," ujar Said Iqbal.

              Apabila pemerintah membutuhkan anggaran tambahan untuk menyelenggarakan vaksin gotong
              royong ini, sebaiknya menaikkan sedikit dan wajar nilai pajak badan perusahaan (PPH 25) dan
              mengambil sebagian anggaran kesehatan yang dalam UU Kesehatan besarnya adalah 5 persen
              dari APBN dengan cara melakukan efisiensi birokrasi di bidang kesehatan.

              Sebelumnya, PT Kimia Farma Tbk membantah anggapan diadakannya vaksin gotong royong
              individu secara berbayar, sebagai upaya bisnis atau komersialisasi dari perseroan.

              Sekretaris Perusahaan PT Kimia Farma Tbk, Ganti Winarno, mengungkapkan pihaknya berniat
              mendukung percepatan vaksinasi COVID-19 di Indonesia.

              "Pada prinsipnya kita ini mendukung (vaksinasi), tidak ada untuk komersialisasi dan sebagainya,"
              kata Ganti saat konferensi pers secara virtual, Minggu (11/7).

              Ganti memastikan semua proses vaksin berbayar Kimia Farma ini dilakukan secara terbuka. Ia
              mengatakan  dalam  menentukan  harga  atau  berkaitan  dengan  keuangan,  pihaknya  juga
              mendapatkan review dari BPKP.















































                                                           113
   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119