Page 99 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 JULI 2021
P. 99

Judul               Ramai-ramai Tolak Vaksinasi Covid-19 Individu Berbayar
                Nama Media          mediaindonesia.com
                Newstrend           Program Vaksinasi Gotong Royong Individual
                Halaman/URL         https://mediaindonesia.com/humaniora/417953/ramai-ramai-tolak-
                                    vaksinasi-covid-19-individu-berbayar
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2021-07-12 10:47:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              PENOLAKAN atas rencana pemerintah terkait vaksinasi Covid-19 gotong royong individu yang
              berbayar  datang  dari  sejumlah  organisasi.  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Indonesia  (KSPI)
              misalnya, mempermasalahkan pemberian vaksin Covid-19 yang dilakukan secara berbayar oleh
              Kimia Farma.



              RAMAI-RAMAI TOLAK VAKSINASI COVID-19 INDIVIDU BERBAYAR

              PENOLAKAN atas rencana pemerintah terkait vaksinasi Covid-19 gotong royong individu yang
              berbayar  datang  dari  sejumlah  organisasi.  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Indonesia  (KSPI)
              misalnya, mempermasalahkan pemberian vaksin Covid-19 yang dilakukan secara berbayar oleh
              Kimia Farma.

              Presiden  KSPI  Said  Iqbal  menuding,  jika  ini  program  ini  terus  dilanjutkan  pemerintah,  maka
              dikhawatirkan ada praktik komersialiasi yang bakal menguntungkan pihak-pihak tertentu.

              "Setiap  transaksi  jual  beli  dalam  proses  ekonomi  berpotensi  menyebabkan  terjadinya
              komersialisasi oleh produsen yang memproduksi vaksin terhadap konsumen, dalam hal ini rakyat
              termasuk buruh yang menerima vaksin," ujar Iqbal dalam keterangan persnya, Senin (12/7).
              KSPI menilai, apapun bentuk dan strategi pemberian vaksin termasuk pembiayaannya kepada
              seluruh  rakyat  menjadi  tanggung  jawab  pemerintah  dan  pengusaha,  termasuk  dimulainya
              program Vaksinasi Gotong Royong maupun berbayar secara individu.

              Iqbal juga menyebut, kemampuan keuangan tiap-tiap perusahaan dan individu warga negara
              berbeda.

              Dia memperkirakan, jumlah perusahaan menengah ke atas yang mampu membayar vaksin tidak
              lebih dari 10% dari total jumlah perusahaan di Indonesia atau hanya 20% dari total jumlah
              pekerja di seluruh Indonesia yang perusahaannya mampu membayar vaksin berbayar itu.




                                                           98
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104