Page 30 - Kelas VII PPKn BS Cover 2017
P. 30

sempit disebut juga dengan nasionalisme negatif karena mengandung makna
                 perasaan kebangsaan atau cinta terhadap bangsanya yang sangat tinggi dan
                 berlebihan, sebaliknya memandang rendah terhadap bangsa lain.
                                             Nasionalisme  dalam  arti  sempit  disamakan
                 Faktor pembentuk        dengan  Chauvinisme.  Hal  ini  pernah  di praktikan
                 nasionalisme antara     oleh  Jerman  pada  masa  Hitler  tahun  1934-1945.
                 lain sebagai berikut.   Ia  menganggap  Jerman  di  atas  segala-galanya
                 a.  Faktor objektif     (Deutschland Uber Alles in der Wetf).  Setelah
                     meliputi bahasa,    membaca  uraian  tersebut,  carilah  dari  berbagai
                     warna kulit,        sumber, praktik nasionalisme dalam arti sempit dari
                     kebudayaan, adat,   berbagai negara. Kumpulkan hasil temuan kalian
                     agama, wilayah,     pada guru setelah kalian buatkan rangkumannya.
                     kewarganegaraan
                     dan ras.                 Jenis nasionalisme yang kedua adalah nasio-
                 b.  Faktor subjektif    nalisme  dalam  arti  luas  atau  yang  berarti  positif.
                     meliputi cita-      Nasionalisme dalam pengertian ini adalah perasaan
                     cita, semangat,     cinta  yang  tinggi  atau  bangga  ter hadap  tanah
                     timbulnya           air  dan  tidak  memandang  rendah  bangsa  lain.
                     kesadaran           Saat  mengadakan  hubungan  dengan  negara  lain,
                     nasional untuk      selalu  mengutamakan  kepentingan  bangsa  dan
                     terwujudnya         negara serta menghormati kedaulatan negara lain.
                     negara nasional     Bagaimana,  sudah  pahamkah  kalian?  Sekarang
                     (Budi Juliardi,     mari kita bicarakan tentang patriotisme.
                     2015:44).
                                             Patriotisme  berasal  dari  kata  patria,  yang
                                         artinya tanah air. Kata patria kemudian berubah
                 menjadi kata patriot yang artinya seseorang yang mencintai tanah air. Oleh
                 sebab itu patriotisme berarti semangat cinta tanah air atau sikap seseorang
                 yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk mempertahankan bangsa -
                 nya. Sikap ini muncul setelah lahirnya nasionalisme, namun antara nasio-
                 nalisme dan patriotisme umumnya diartikan sama.

                     Jiwa patriotisme telah tampak pada sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
                 Hal itu antara lain diwujudkan dalam bentuk kerelaan para pahlawan bangsa
                 untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan dengan mengorbankan
                 jiwa  dan  raga.  Jiwa  dan  semangat  bangsa  Indonesia  untuk  merebut
                 kemerdekaan sering juga disebut sebagai ”jiwa dan semangat ’45”. Adapun
                 hal-hal yang terkandung dalam jiwa dan semangat ‘45 diantaranya adalah
                 sebagai berikut.







                  18   Kelas VII SMP/MTs
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35