Page 31 - E-MAGAZINE JILID 1
P. 31
b. Sistem Saraf Otonom
Gambar 3.10.2.12: Pusat pengaturan saraf otonom
Sistem saraf otonom adalah komponen dari sistem saraf perifer yang mengendalikan
fungsi-fungsi tubuh yang tidak disadari atau tidak dapat dikontrol secara sukarela (involunter).
Sistem saraf otonom bekerja secara otomatis untuk mengatur fungsi-fungsi internal tubuh yang
penting, seperti detak jantung, tekanan darah, pencernaan, pernapasan, suhu tubuh, dan respon
terhadap stres. Sistem saraf otonom terdiri dari dua subdivisi utama yaitu sistem saraf simpatik
dan sistem sraf parasimpatik, dimana keduanya memiliki fungsi yang berbeda namun saling
melengkapi.
Electronic Magazine (Biozone): Sistem Koordinasi, Jilid 1 | 24